sinopsis When a Man Loves episode 17
Posted: Selasa, 20 Agustus 2013 by khyunkhyun in Label: When a Man Loves
0
Sepertinya mulai episode ini udah keliatan Jae Hee yang sebenernya,
perasaan Mi Do yang semakin bimbang dan teka-teki yang mulai terjawab.
Tapi yang tetep bikin ngenes adalah Tae Sang yang masih menderita karna
orang-orang di sekitarnya.
Tae Sang segera membawa Chang Hee kerumah sakit. Baju Tae Sang banyak darah yang mungkin kalau saat itu Jae Hee ngeliat udah yakin kalau Tae Sang lah yang membunuh Chang Hee. Tae Sang terus nangis sambil megangin jas Chang Hee. Tapi untung penulis drama ini nggak ngebiarin karakter Chang Hee yang tau semua rahasia mati gitu aja. Karna emang cuma Chang Hee yang tau semuanya, makanya nyawa Chang Hee masih bisa diselamatkan.
Tae Sang terus menemani Chang Hee. Saat itu handphone Chang Hee berdering, Sung Jo yang menghubungi. Tae Sang langsung menjawab telfon dari Sung Jo. Sung Jo kaget karna Tae Sang yang menjawab telfon Chang Hee. Tapi Tae Sang nggak mau memberitahu kenapa handphone Chang Hee ada ditangannya. Tiba-tiba seorang dokter datang dan berbicara dengan Tae Sang. Tae Sang langsung reflek menjauhkan handphone Chang Hee dari telingannya, tapi ternyata Tae Sang belum mematikannya dan membuat Sung Jo tau kalau saat itu Tae Sang ada dirumah sakit.
Mi Do tetep merayakan pesta ulang tahunnya bersama tiga karyawan the golden tree dan juga Eun Hye, Mi Joon, serta Ddol. Yang mengejutkan Mi Do masih memakai sepatu yang diberikan Tae Sang. Semua mengira kalau Tae Sang akan ikut bergabung dalam pesta tersebut, tapi Mi Do nggak mau membeitahu yang sebenernya. Saat itu sekertaris Tae Sang tiba-tiba mengatakan pada Mi Do kalau Tae Sang sebelumnya mencari dokter yang bisa melakukan terapi untuk menyembuhkan kaki Mi Do. Mendengar itu Mi Do langsung terdiam.
Akhirnya semua keluarga Mi Do serta Eun Hye dan Ddol bisa melihat kalau Mi Do udah bisa jalan. Saat itu Mi Do bangun karna mendapat mimpi buruk. Eun Hye langsung bangun begitu mendengar suara teriakan Mi Do. Dan tiba-tiba aja Mi Do mengatakan kalau dia mau minum sambil turun dari tempat tidur. kaget melihat Mi Do bisa jalan, Eun Hye langsung membangunkan ibunya Mi Do yang sedang tidur disebelahnya. Mi Do jadi kikuk sendiri gara-gara nggak sadar membongkar kebohongannya. Lagi-lagi si ahjumma pembela Tae Sang heboh sendiri mau memberi tahu Tae Sang kalau Mi Do udah bisa jalan.
Dong Goo mendatangi rumah sakit, dia pura-pura nggak tau apa-apa dan mencemaskan Chang Hee didepan Tae Sang. Saat Tae Sang menyuruhnya untuk masuk kekamar Chang Hee, Dong Goo seperti udah kecuci otak oleh Yong Gap. Dong Goo hampir mau mencabut selang udara supaya Chang Hee nggak bisa bernapas lagi. Tapi untung Dong Goo masih sadar jadi dia mengurungkan niat jahatnya.
Saat Dong Goo masih dikamar perawatan Chang Hee, tiba-tiba handphone Chang Hee berbunyi. Dong Goo langsung menjawabnya, dan ternyata panggilan dari Jae Hee. Dong Goo memberi tahu keadaan Chang Hee pada Jae Hee. Tapi Dong Goo harus menutupi perbuatannya dengan mengatakan kalau Chang Hee jatuh dari tempat proyek.
Jae Hee langsung menghubungi Tae Sang. Emang dasar ya Jae Hee kalau ngomong nggak pake mikir dulu, dia langsung menuduh kalau Tae Sang lah yang udah membunuh Chang Hee. Tapi Tae Sang sama sekali nggak ngejelasin yang sebenernya pada Jae Hee. Dia cuma jawab 'bukan'.
Mi Do kembali kerumah Tae Sang. Dia mengambil semua barang-barang yang masih tertinggal. Saat dia mau keluar tiba-tiba Tae Sang baru pulang. Mi Do memperhatikan wajah Tae Sang dan pakaian Tae Sang yang banyak darah. Pas Mi Do mau pamitan, Tae Sang menahannya dengan mengajaknya untuk minum terlebih dahulu.
Bener-bener biking bingung. Setelah sepakat untuk putus dan Tae Sang udah ngerelaiin Mi Do, sekarang justru Mi Do malah bersikap baik sama Tae Sang. Nggak seperti biasanya yang ada dipikirannya cuma Jae Hee dan selalu berpikir kalau Tae Sang adalah orang jahat.
Walaupun udah disakitin dan dibuat hancur, Tae Sang tetep masih berlapang dada dan masih baik sama Mi Do. Bahkan Tae Sang juga minta maaf pada Mi Do. Apalagi pas Tae Sang bilang kalau Chang Hee mengalami kecelakaan dan nyuruh Mi Do untuk baik-baik dengan Jae Hee itu rasanya bikin Tae Sang semakin kasian. Mi Do langsung pamitan dan keluar dari rumah Tae Sang sambil membawa kopernya. Begitu sampai didepan pintu gerbang Mi Do mengeluarkan air matanya yang tadi sempet dia tahan pas Tae Sang berbicara padanya.
Seorang bapak-bapak yang mengenalkan dirinya sebagai pemilik baru dari rumah Mi Do mengatakan pada orang tua Mi Do kalau rumah dan toko buku milik keluarga Mi Do akan dibongkar. Dan menyuruh keluarga Mi Do untuk segera keluar dari rumah tersebut. Bapaknya Mi Do berusaha memohon pada bapak-bapak itu untuk memberikannya waktu. Tapi bapak-bapak itu mengatakan kalau dia nggak punya banyak waktu.
Tae Sang mengikuti apa yang disuruh Chang Hee. Dia masuk kedalam apartemen Chang Hee untuk mencari bingkai foto neneknya. Dia langsung masuk ke sebuah ruangan dan melihat ada bingkai foto neneknya Chang Hee. Tiba-tiba ibunya Mi Do menghubungi Mi Do, tapi akhirnya Tae Sang sadar juga untuk nggak mempertahankan Mi Do makanya telfon dari ibunya Mi Do pun nggak mau diangkat sama dia. Tae Sang meletakan handphonenya diatas sofa disampingnya. Dia kemudian membuka bingkai foto tersebut. Tae Sang mengambil surat dan juga kartu nama Chang Ji Myung. Tapi Tae Sang meletakan kembali kartu nama tersebut dan membaca surat dari Jae Hee. Ekpresi Tae Sang kaget begitu membaca tulisan kalau Jae Hee bukanlah adik dari Chang Hee.
Di Dalam suratnya Chang Hee mengatakan waktu dia masih kecil neneknya membawa pulang seorang bayi. Saat itu neneknya bekerja pada keluarga kaya. Anak perempuan dari keluarga tersebut mempunyai anak dari seorang pria hong kong yang miskin. Di hari neneknya meninggal, dia mendapat kiriman uang yang banyak dan mengatakan untuk mengirimkan anak tersebut ke panti asuhan. Tapi seseorang datang menemuinya setelah dia berusia 20 tahun. Pria itu mengatakan akan mengambil anaknya. Dan pria itu adalah Chang Ji Myung.
Ommooo..oommoo.. berarti sekarang udah kebongkar. Kalau Jae Hee berasalah dari keluarga kaya yang sekarang menjadi keluarganya Roy Chang. Dan udah bisa dipastikan kalau Tae Min yang sebenernya adalah Roy Chang. Fiiuuuhhh... untung aja! Coba kalau Jae Hee ternyata Tae Min, bener-bener nggak rela deh.
Tae Sang kaget membaca surat dari Chang Hee. Dia semakin kaget begitu mengetahui yang sebenernya kalau Jae Hee adalah anak dari orang yang mau menginvestasi pada perusahaan The Golden Tree.
Setelah mengunjungi apartemen Chang Hee, Tae Sang langsung pergi kerumah sakit. Disana udah ada Jae Hee yang menunggu Chang Hee. Begitu Jae Hee melihat Tae Sang datang, emosi Jae Hee mulai meledak-ledak. Dan lagi-lagi Jae Hee nuduh Tae Sang yang membunuh Chang Hee. Tapi sayangnya saat itu Tae Sang cuma diem aja tanpa ada perlawanan sama sekali. Dokter dan suster yang datang langsung membawa Jae Hee keluar begitu melihat keributan antara Jae Hee dan Tae Sang. Saat Jae Hee dibawa keluar Tae Sang mulai menangis dan bertanya pada Chang Hee kenapa dia melakukan itu.
Akhirnya Tae Sang mengetahui keberadaan ibunya. Mungkin Chang Hee memeberi tahu keberadaan ibunya dari surat yang diberikan pada Tae Sang. Tae Sang dateng kerestoran ibunya. Ddol menyadari kedatangan Tae Sang, tapi ibunya sama sekali nggak melihat Tae Sang karena saat itu Tae Sang duduk membelakangi ibunya. Begitu makanan disajikan, Tae Sang langsung makan. Dan saat itu Ddol melihat Tae Sang menangis. Ibunya baru sadar dengan keberadaan Tae Sang saat melihat punggung Tae Sang. Tapi dia sepertinya masih belum yakin. Saat selesai makan, Tae Sang langsung buru-buru pergi dan meninggalkan cek.
Ddol kaget begitu melihat angka yang tertera dalam cek tersebut. Dia langsung memberitahu ibunya Tae Sang. Dan saat itu ibunya Tae Sang langsung jatuh dan menangis.
Sung Jo menjenguk Chang Hee dirumah sakit. Saat itu Jae Hee masih menemani Chang Hee. Walaupun Sung Jo selalu berniat buat menghancurkan Tae Sang karena perasaan cintanya, tapi seenggaknya dia masih bisa berfikir rasional. Dia bilang ke Jae Hee untuk nggak menuduh Tae Sang, karna Tae Sang nggak mungkin membunuh Chang Hee. Dan Sung Jo juga mengatakan kalaupun Tae Sang mau membunuh Chang Hee maka Tae Sang akan menenggelamkannya disungai bukan membawanya kerumah sakit. Tapi Jae Hee malah balik nanya apa saat kejadian Sung Jo ada di lokasi makanya bisa bilang seperti itu. Sung Jo menyuruh Jae Hee untuk menanyakan langsung pada Chang Hee saat Chang Hee sadar.
Sebenernya sih makin kesini makin keliatan kalau Sung Jo bukan cinta sama Tae Sang melainkan terobsesi. Tulus sih tulus tapi ada maunya. Sung Jo tetep nggak bisa merelakan Tae Sang yang jelas-jelas nggak suka sama Sung Jo.
Begitu Jae Hee kembali ke apartemennya, dia menemukan handphone Tae Sang tertinggal disofa. Saat itu Mi Do menghubungi handphone Tae Sang. Jae Hee mengangkatnya tanpa bersuara. Kenapa juga ini si Mi Do udah ninggalin Tae Sang dan udah nyakitin Tae Sang sekarang malah berubah jadi baik dan masih aja ngubungin Tae Sang. pake acara bilang terima kasih segala macem dan ngebahas hubungannya. Padahal pas diacara ulang tahunnya Mi Do sendiri yang bilang ke Tae Sang untuk nggak ganggu hidupnya lagi dan hubungannya dengan Jae Hee, ehh.. ini malah Mi Do sendiri yang kembali ke Tae Sang. Untung bukan Tae Sang yang ngangkat kalau sampe Tae Sang ngangkat bisa-bisa galau lagi itu Tae Sang. Tapi untungnya saat itu Jae Hee yang denger, jadi sukurin aja ya pacarnya masih perhatian sama mantannya. Apalagi pas terakhir Mi Do bilang kalau dia yakin Tae Sang nggak bersalah pada kecelakaan Chang Hee.
Paginya dengan perasaan kesel dan sok paling okeh, Jae Hee menemui Tae Sang diruangannya. Jae Hee memberikan handphone Tae Sang yang tertinggal dirumahnya. Jae Hee maksa Tae Sang untuk memberitahu urusan apa Tae Sang dateng kerumah Jae Hee. Awalnya Tae Sang nggak mau memberitahu. Tapi akhirnya Tae Sang ngasih tau juga kalau Chang Hee memberinya sebuah surat. lagi-lagi Jae Hee desek Tae Sang untuk memberitahu isi dari surat tersebut saat itu juga. Tapi Tae Sang mengatakan untuk mendengar langsung dari Chang Hee. Lagi-lagi Jae Hee ngungkit kecelakaan yang dialami Mi Do. Jae Hee bertanya pada Tae Sang apa dia yang udah menyuruh Chang Hee untuk membunuh Mi Do. Tapi seperti biasa Tae Sang memilih untuk diem.
Dan Tae Sang pun nantangin Jae Hee dengan mengatakan "pukul aku kalau kamu mau, dan bunuh aku kalau kau menginginkannya."
Ddol menemui Mi Do dirumahnya. Saat itu Mi Do sedang membersihkan toko bukunya. Ddol mengatakan pada Mi Do kalau Tae Sang udah menemukan ibunya. Perkataan Ddol membuat Mi Do dan ibunya kaget. Apalagi mereka tau kalau ibunya Tae Sang adalah pemilik rumah makan yang sering didatanginya.
Ddol mengatakan pada Mi Do kalau Tae Sang dateng kerestoran tanpa ngomong apa-apa. Ddol juga bilang kalau dia melihat Tae Sang nangis dan memberikan cek untuk membayar makanan. Dan saat itu Ddol melihat ibunya Tae Sang jatuh dan nangis begitu Tae Sang keluar.
Jangan bilang kalau Mi Do mendadak mau jadi super hero dengan membantu Tae Sang menyelesaikan masalahnya dengan keluarganya.
Semenjak mengetahui kalau Jae Hee adalah anak dari chang Ji Myung, Tae Sang mulai menyelidiki kehidupan Chang Ji Myung. Didalam ruang rapat sekertarisnya mengatakan kalau Roy Chang adalah anak satu-satunya dari Chang Ji Myung. Tapi Tae Sang sepertinya merasa ada sesuatu yang ditutupi. Apalagi saat itu sekertarisnya mengatakan kalau setelah istrinya meninggal Chang Ji Myung dikabarkan nggak pernah menikah lagi. Saat itu Chang Ji Myung menikahi seorang wanita di Amerika dan memiliki anak.
Kayaknya kalau beneran ada orang yang kehidupannya se rumit dan seberat Tae Sang mungkin udah depresi kali ya. Belum selesai masalah dirinya dengan Jae Hee, sekarang Tae Sang udah dihadapkan kenyataan kalau kemungkinan Dong Goo lah yang udah membunuh Chang Hee. Karena sekertaris Tae Sang mengatakan sebelum Chang Hee mengalami kecelakaan, dia memberitahu Chang Hee tentang permasalahan Dong Goo yang menggelapkan uang perusahaan dan meminta Chang Hee untuk menemui Dong Goo. Tae Sang udah mulai mencurigai ada yang nggak beres.
Tae Sang langsung menemui Dong Goo dirooftop. Saat itu Tae Sang bertanya apa Dong Goo bertemu dengan Chang Hee. Dengan ragu-ragu Dong Goo mengatakan dia nggak bertemu dengan Chang Hee. Tapi Tae Sang cukup pinter untuk mencurigai orang. Dia bisa menjebak Dong Goo dengan pertanyaannya. Tae Sang kemudian bertanya pada Dong Goo kenapa Chang Hee menyuruhnya untuk dateng ke proyek dan langsung menutup telfonnya. Tapi Dong Goo kembali mengatakan kalau dia nggak tau sama sekali.
Baiklah, dan pada akhirnya Mi Do mencoba untuk masuk ke permasalahan keluarga Tae Sang dan mencari tau keluarga Tae Sang yang menghilang.
Mi Do dateng ke restoran ibunya Tae Sang. Dan saat itu Sung Jo juga ada disana. Karena ibunya Tae Sang mengenal Sung Jo makanya dia lebih milih ngobrol dengan Sung Jo. Ibunya Tae Sang bertanya tentang kehidupan Tae Sang. Mi Do yang duduk dibelakang Sung Jo berusaha mendengarkan apa yang dibicarakan antara Sung Jo dan ibunya Tae Sang. Tapi begitu membahas masalah pacarnya Tae Sang, Sung Jo langsung mengatakan kalau Tae Sang sempat punya pacar dengan perempuan yang beda jauh umurnya. Dan memberitahu ibunya Tae Sang kalau perempuan itu berselingkuh yang akhirnya hubungan Tae Sang berakhir. Begitu mendengar omongan Sung Jo, Mi Do langsung memilih untuk keluar.
Sepertinya Sung Jo gagal untuk membuatnya terlihat baik didepan Tae Sang dengan menemukan Ibunya. Karena Sung Jo udah tau kalau Tae Sang udah menemukan ibunya tanpa bantuannya.
Jae Hee dateng ke rumah Mi Do. Tapi berkat kekuatan cinta untuk Tae Sang, ibunya Mi Do sukses ngusir Jae Hee dan sukses bikin Jae Hee telek, gara-gara ibunya Mi Do bilang kalau Jae Hee lah orang yang bersalah yang udah menghancurkan hubungan Mi Do dengan Tae Sang.Yeaayy... Go Ahjummoni!
Jae Hee ngajak Mi Do kerumah sakit untuk menjenguk Chang Hee. Mi Do sepertinya masih trauma dengan Chang Hee makanya dia langsung buru-buru keluar. Jae Hee pun nyusul Mi Do keluar ruangan. Saat mereka sedang duduk berdua Jae Hee mengatakan kalau Chang Hee dan Tae Sang adalah orang yang berhubungan dengan kecelakaan Mi Do. Tapi Mi Do menyuruh Jae Hee untuk menanyakan langsung pada Chang Hee kalau Chang Hee udah sadar. Dan tepat saat itu Tae Sang datang. Jae Hee kembali melampiaskan emosinya. Dia melarang Tae Sang untuk datang menemui Chang Hee. Saat Tae Sang dan Jae Hee masih bersitegang, tiba-tiba dua orang detektif datang. Mereka mengatakan kalau dia mau mengintrogasi Chang Hee karena kasus tabrak lari Mi Do. Tapi Mi Do berusaha menahan para detektif tersebut. Dia malah mengatakan kalau Chang Hee orang yang baik jadi nggak mungkin yang melakukannya.
Well, sekarang penonton dibuat bingung dengan sikap Mi Do yang sepertinya nggak jelas, setelah di episode sebelumnya dibuat bete setengah mati sama sikap Mi Do yang sama sekali nggak punya hati. Mi Do jadi terkesan mau tobat dan nyesel karna udah melakukan kesalahan.
Jae Hee kembali bertemu dengan Sung Jo dan Yong Gap. Jae Hee udah mulai berambisi untuk balas dendam ke Tae Sang. Dia menyuruh Yong Gap dan Sung Jo untuk memasukan Tae Sang kepenjara dengan melaporkan kasus pembunuhan bos gengster dan orang yang dibalik penabrakan Mi Do. Tapi untungnya Yong Gap sama sekali nggak mau membantu Jae Hee. Dia mengatakan kalau permasalahan dengan bosnya adalah masa lalu. Sedangkan Sung Jo juga milih untuk mengikuti skenario awal untuk mencari tau Han Tae Min.
Akhirnya Jae Hee bertemu dengan Chang Ji Myung. Setelah Roy Chang menolak untuk menginvestasi pada golden tree gara-gara nggak profesionalnya Jae Hee dalam berbisnis, membuat Jae Hee terpaksa harus bertemu dengan Chang Ji Myung secara langsung. Ternyata Jae hee bukan meminta Chang Ji Myung untuk menginvestasi pada perusahaan The Golden Tree melainkan untuk membeli golden tree tersebut. Begitu ditanya Chang Ji Myung apa itu ide Tae Sang, Jae Hee menjawab kalau itu adalah idenya. Woooww... rupanya Jae Hee berniat mau menghancurkan Tae Sang dengan kemampuannya sendiri. Mengetahui ternyata Jae Hee berniat mau menghancurkan Tae Sang, Chang Ji Myung langsung menyuruh Roy Chang untuk pergi ke korea.
Begitu tiba dikorea Roy Chang langsung dibawa ke kantor the golden tree dan bertemu dengan Han Tae Sang secara langsung. Sepertinya Jae Hee memanfaatkan Roy Chang yang ternyata adeknya Tae Sang untuk menghancurkan Tae Sang.
Tapi kayaknya rencana Jae Hee nggak akan berjalan mulus, karena siapa yang paling berambisi untuk balas dendam pada akhirnya dia yang bakal hancur.
Tae Sang segera membawa Chang Hee kerumah sakit. Baju Tae Sang banyak darah yang mungkin kalau saat itu Jae Hee ngeliat udah yakin kalau Tae Sang lah yang membunuh Chang Hee. Tae Sang terus nangis sambil megangin jas Chang Hee. Tapi untung penulis drama ini nggak ngebiarin karakter Chang Hee yang tau semua rahasia mati gitu aja. Karna emang cuma Chang Hee yang tau semuanya, makanya nyawa Chang Hee masih bisa diselamatkan.
Tae Sang terus menemani Chang Hee. Saat itu handphone Chang Hee berdering, Sung Jo yang menghubungi. Tae Sang langsung menjawab telfon dari Sung Jo. Sung Jo kaget karna Tae Sang yang menjawab telfon Chang Hee. Tapi Tae Sang nggak mau memberitahu kenapa handphone Chang Hee ada ditangannya. Tiba-tiba seorang dokter datang dan berbicara dengan Tae Sang. Tae Sang langsung reflek menjauhkan handphone Chang Hee dari telingannya, tapi ternyata Tae Sang belum mematikannya dan membuat Sung Jo tau kalau saat itu Tae Sang ada dirumah sakit.
Mi Do tetep merayakan pesta ulang tahunnya bersama tiga karyawan the golden tree dan juga Eun Hye, Mi Joon, serta Ddol. Yang mengejutkan Mi Do masih memakai sepatu yang diberikan Tae Sang. Semua mengira kalau Tae Sang akan ikut bergabung dalam pesta tersebut, tapi Mi Do nggak mau membeitahu yang sebenernya. Saat itu sekertaris Tae Sang tiba-tiba mengatakan pada Mi Do kalau Tae Sang sebelumnya mencari dokter yang bisa melakukan terapi untuk menyembuhkan kaki Mi Do. Mendengar itu Mi Do langsung terdiam.
Akhirnya semua keluarga Mi Do serta Eun Hye dan Ddol bisa melihat kalau Mi Do udah bisa jalan. Saat itu Mi Do bangun karna mendapat mimpi buruk. Eun Hye langsung bangun begitu mendengar suara teriakan Mi Do. Dan tiba-tiba aja Mi Do mengatakan kalau dia mau minum sambil turun dari tempat tidur. kaget melihat Mi Do bisa jalan, Eun Hye langsung membangunkan ibunya Mi Do yang sedang tidur disebelahnya. Mi Do jadi kikuk sendiri gara-gara nggak sadar membongkar kebohongannya. Lagi-lagi si ahjumma pembela Tae Sang heboh sendiri mau memberi tahu Tae Sang kalau Mi Do udah bisa jalan.
Dong Goo mendatangi rumah sakit, dia pura-pura nggak tau apa-apa dan mencemaskan Chang Hee didepan Tae Sang. Saat Tae Sang menyuruhnya untuk masuk kekamar Chang Hee, Dong Goo seperti udah kecuci otak oleh Yong Gap. Dong Goo hampir mau mencabut selang udara supaya Chang Hee nggak bisa bernapas lagi. Tapi untung Dong Goo masih sadar jadi dia mengurungkan niat jahatnya.
Saat Dong Goo masih dikamar perawatan Chang Hee, tiba-tiba handphone Chang Hee berbunyi. Dong Goo langsung menjawabnya, dan ternyata panggilan dari Jae Hee. Dong Goo memberi tahu keadaan Chang Hee pada Jae Hee. Tapi Dong Goo harus menutupi perbuatannya dengan mengatakan kalau Chang Hee jatuh dari tempat proyek.
Jae Hee langsung menghubungi Tae Sang. Emang dasar ya Jae Hee kalau ngomong nggak pake mikir dulu, dia langsung menuduh kalau Tae Sang lah yang udah membunuh Chang Hee. Tapi Tae Sang sama sekali nggak ngejelasin yang sebenernya pada Jae Hee. Dia cuma jawab 'bukan'.
Mi Do kembali kerumah Tae Sang. Dia mengambil semua barang-barang yang masih tertinggal. Saat dia mau keluar tiba-tiba Tae Sang baru pulang. Mi Do memperhatikan wajah Tae Sang dan pakaian Tae Sang yang banyak darah. Pas Mi Do mau pamitan, Tae Sang menahannya dengan mengajaknya untuk minum terlebih dahulu.
Bener-bener biking bingung. Setelah sepakat untuk putus dan Tae Sang udah ngerelaiin Mi Do, sekarang justru Mi Do malah bersikap baik sama Tae Sang. Nggak seperti biasanya yang ada dipikirannya cuma Jae Hee dan selalu berpikir kalau Tae Sang adalah orang jahat.
Walaupun udah disakitin dan dibuat hancur, Tae Sang tetep masih berlapang dada dan masih baik sama Mi Do. Bahkan Tae Sang juga minta maaf pada Mi Do. Apalagi pas Tae Sang bilang kalau Chang Hee mengalami kecelakaan dan nyuruh Mi Do untuk baik-baik dengan Jae Hee itu rasanya bikin Tae Sang semakin kasian. Mi Do langsung pamitan dan keluar dari rumah Tae Sang sambil membawa kopernya. Begitu sampai didepan pintu gerbang Mi Do mengeluarkan air matanya yang tadi sempet dia tahan pas Tae Sang berbicara padanya.
Seorang bapak-bapak yang mengenalkan dirinya sebagai pemilik baru dari rumah Mi Do mengatakan pada orang tua Mi Do kalau rumah dan toko buku milik keluarga Mi Do akan dibongkar. Dan menyuruh keluarga Mi Do untuk segera keluar dari rumah tersebut. Bapaknya Mi Do berusaha memohon pada bapak-bapak itu untuk memberikannya waktu. Tapi bapak-bapak itu mengatakan kalau dia nggak punya banyak waktu.
Tae Sang mengikuti apa yang disuruh Chang Hee. Dia masuk kedalam apartemen Chang Hee untuk mencari bingkai foto neneknya. Dia langsung masuk ke sebuah ruangan dan melihat ada bingkai foto neneknya Chang Hee. Tiba-tiba ibunya Mi Do menghubungi Mi Do, tapi akhirnya Tae Sang sadar juga untuk nggak mempertahankan Mi Do makanya telfon dari ibunya Mi Do pun nggak mau diangkat sama dia. Tae Sang meletakan handphonenya diatas sofa disampingnya. Dia kemudian membuka bingkai foto tersebut. Tae Sang mengambil surat dan juga kartu nama Chang Ji Myung. Tapi Tae Sang meletakan kembali kartu nama tersebut dan membaca surat dari Jae Hee. Ekpresi Tae Sang kaget begitu membaca tulisan kalau Jae Hee bukanlah adik dari Chang Hee.
Di Dalam suratnya Chang Hee mengatakan waktu dia masih kecil neneknya membawa pulang seorang bayi. Saat itu neneknya bekerja pada keluarga kaya. Anak perempuan dari keluarga tersebut mempunyai anak dari seorang pria hong kong yang miskin. Di hari neneknya meninggal, dia mendapat kiriman uang yang banyak dan mengatakan untuk mengirimkan anak tersebut ke panti asuhan. Tapi seseorang datang menemuinya setelah dia berusia 20 tahun. Pria itu mengatakan akan mengambil anaknya. Dan pria itu adalah Chang Ji Myung.
Ommooo..oommoo.. berarti sekarang udah kebongkar. Kalau Jae Hee berasalah dari keluarga kaya yang sekarang menjadi keluarganya Roy Chang. Dan udah bisa dipastikan kalau Tae Min yang sebenernya adalah Roy Chang. Fiiuuuhhh... untung aja! Coba kalau Jae Hee ternyata Tae Min, bener-bener nggak rela deh.
Tae Sang kaget membaca surat dari Chang Hee. Dia semakin kaget begitu mengetahui yang sebenernya kalau Jae Hee adalah anak dari orang yang mau menginvestasi pada perusahaan The Golden Tree.
Setelah mengunjungi apartemen Chang Hee, Tae Sang langsung pergi kerumah sakit. Disana udah ada Jae Hee yang menunggu Chang Hee. Begitu Jae Hee melihat Tae Sang datang, emosi Jae Hee mulai meledak-ledak. Dan lagi-lagi Jae Hee nuduh Tae Sang yang membunuh Chang Hee. Tapi sayangnya saat itu Tae Sang cuma diem aja tanpa ada perlawanan sama sekali. Dokter dan suster yang datang langsung membawa Jae Hee keluar begitu melihat keributan antara Jae Hee dan Tae Sang. Saat Jae Hee dibawa keluar Tae Sang mulai menangis dan bertanya pada Chang Hee kenapa dia melakukan itu.
Akhirnya Tae Sang mengetahui keberadaan ibunya. Mungkin Chang Hee memeberi tahu keberadaan ibunya dari surat yang diberikan pada Tae Sang. Tae Sang dateng kerestoran ibunya. Ddol menyadari kedatangan Tae Sang, tapi ibunya sama sekali nggak melihat Tae Sang karena saat itu Tae Sang duduk membelakangi ibunya. Begitu makanan disajikan, Tae Sang langsung makan. Dan saat itu Ddol melihat Tae Sang menangis. Ibunya baru sadar dengan keberadaan Tae Sang saat melihat punggung Tae Sang. Tapi dia sepertinya masih belum yakin. Saat selesai makan, Tae Sang langsung buru-buru pergi dan meninggalkan cek.
Ddol kaget begitu melihat angka yang tertera dalam cek tersebut. Dia langsung memberitahu ibunya Tae Sang. Dan saat itu ibunya Tae Sang langsung jatuh dan menangis.
Sung Jo menjenguk Chang Hee dirumah sakit. Saat itu Jae Hee masih menemani Chang Hee. Walaupun Sung Jo selalu berniat buat menghancurkan Tae Sang karena perasaan cintanya, tapi seenggaknya dia masih bisa berfikir rasional. Dia bilang ke Jae Hee untuk nggak menuduh Tae Sang, karna Tae Sang nggak mungkin membunuh Chang Hee. Dan Sung Jo juga mengatakan kalaupun Tae Sang mau membunuh Chang Hee maka Tae Sang akan menenggelamkannya disungai bukan membawanya kerumah sakit. Tapi Jae Hee malah balik nanya apa saat kejadian Sung Jo ada di lokasi makanya bisa bilang seperti itu. Sung Jo menyuruh Jae Hee untuk menanyakan langsung pada Chang Hee saat Chang Hee sadar.
Sebenernya sih makin kesini makin keliatan kalau Sung Jo bukan cinta sama Tae Sang melainkan terobsesi. Tulus sih tulus tapi ada maunya. Sung Jo tetep nggak bisa merelakan Tae Sang yang jelas-jelas nggak suka sama Sung Jo.
Begitu Jae Hee kembali ke apartemennya, dia menemukan handphone Tae Sang tertinggal disofa. Saat itu Mi Do menghubungi handphone Tae Sang. Jae Hee mengangkatnya tanpa bersuara. Kenapa juga ini si Mi Do udah ninggalin Tae Sang dan udah nyakitin Tae Sang sekarang malah berubah jadi baik dan masih aja ngubungin Tae Sang. pake acara bilang terima kasih segala macem dan ngebahas hubungannya. Padahal pas diacara ulang tahunnya Mi Do sendiri yang bilang ke Tae Sang untuk nggak ganggu hidupnya lagi dan hubungannya dengan Jae Hee, ehh.. ini malah Mi Do sendiri yang kembali ke Tae Sang. Untung bukan Tae Sang yang ngangkat kalau sampe Tae Sang ngangkat bisa-bisa galau lagi itu Tae Sang. Tapi untungnya saat itu Jae Hee yang denger, jadi sukurin aja ya pacarnya masih perhatian sama mantannya. Apalagi pas terakhir Mi Do bilang kalau dia yakin Tae Sang nggak bersalah pada kecelakaan Chang Hee.
Paginya dengan perasaan kesel dan sok paling okeh, Jae Hee menemui Tae Sang diruangannya. Jae Hee memberikan handphone Tae Sang yang tertinggal dirumahnya. Jae Hee maksa Tae Sang untuk memberitahu urusan apa Tae Sang dateng kerumah Jae Hee. Awalnya Tae Sang nggak mau memberitahu. Tapi akhirnya Tae Sang ngasih tau juga kalau Chang Hee memberinya sebuah surat. lagi-lagi Jae Hee desek Tae Sang untuk memberitahu isi dari surat tersebut saat itu juga. Tapi Tae Sang mengatakan untuk mendengar langsung dari Chang Hee. Lagi-lagi Jae Hee ngungkit kecelakaan yang dialami Mi Do. Jae Hee bertanya pada Tae Sang apa dia yang udah menyuruh Chang Hee untuk membunuh Mi Do. Tapi seperti biasa Tae Sang memilih untuk diem.
Dan Tae Sang pun nantangin Jae Hee dengan mengatakan "pukul aku kalau kamu mau, dan bunuh aku kalau kau menginginkannya."
Ddol menemui Mi Do dirumahnya. Saat itu Mi Do sedang membersihkan toko bukunya. Ddol mengatakan pada Mi Do kalau Tae Sang udah menemukan ibunya. Perkataan Ddol membuat Mi Do dan ibunya kaget. Apalagi mereka tau kalau ibunya Tae Sang adalah pemilik rumah makan yang sering didatanginya.
Ddol mengatakan pada Mi Do kalau Tae Sang dateng kerestoran tanpa ngomong apa-apa. Ddol juga bilang kalau dia melihat Tae Sang nangis dan memberikan cek untuk membayar makanan. Dan saat itu Ddol melihat ibunya Tae Sang jatuh dan nangis begitu Tae Sang keluar.
Jangan bilang kalau Mi Do mendadak mau jadi super hero dengan membantu Tae Sang menyelesaikan masalahnya dengan keluarganya.
Semenjak mengetahui kalau Jae Hee adalah anak dari chang Ji Myung, Tae Sang mulai menyelidiki kehidupan Chang Ji Myung. Didalam ruang rapat sekertarisnya mengatakan kalau Roy Chang adalah anak satu-satunya dari Chang Ji Myung. Tapi Tae Sang sepertinya merasa ada sesuatu yang ditutupi. Apalagi saat itu sekertarisnya mengatakan kalau setelah istrinya meninggal Chang Ji Myung dikabarkan nggak pernah menikah lagi. Saat itu Chang Ji Myung menikahi seorang wanita di Amerika dan memiliki anak.
Kayaknya kalau beneran ada orang yang kehidupannya se rumit dan seberat Tae Sang mungkin udah depresi kali ya. Belum selesai masalah dirinya dengan Jae Hee, sekarang Tae Sang udah dihadapkan kenyataan kalau kemungkinan Dong Goo lah yang udah membunuh Chang Hee. Karena sekertaris Tae Sang mengatakan sebelum Chang Hee mengalami kecelakaan, dia memberitahu Chang Hee tentang permasalahan Dong Goo yang menggelapkan uang perusahaan dan meminta Chang Hee untuk menemui Dong Goo. Tae Sang udah mulai mencurigai ada yang nggak beres.
Tae Sang langsung menemui Dong Goo dirooftop. Saat itu Tae Sang bertanya apa Dong Goo bertemu dengan Chang Hee. Dengan ragu-ragu Dong Goo mengatakan dia nggak bertemu dengan Chang Hee. Tapi Tae Sang cukup pinter untuk mencurigai orang. Dia bisa menjebak Dong Goo dengan pertanyaannya. Tae Sang kemudian bertanya pada Dong Goo kenapa Chang Hee menyuruhnya untuk dateng ke proyek dan langsung menutup telfonnya. Tapi Dong Goo kembali mengatakan kalau dia nggak tau sama sekali.
Baiklah, dan pada akhirnya Mi Do mencoba untuk masuk ke permasalahan keluarga Tae Sang dan mencari tau keluarga Tae Sang yang menghilang.
Mi Do dateng ke restoran ibunya Tae Sang. Dan saat itu Sung Jo juga ada disana. Karena ibunya Tae Sang mengenal Sung Jo makanya dia lebih milih ngobrol dengan Sung Jo. Ibunya Tae Sang bertanya tentang kehidupan Tae Sang. Mi Do yang duduk dibelakang Sung Jo berusaha mendengarkan apa yang dibicarakan antara Sung Jo dan ibunya Tae Sang. Tapi begitu membahas masalah pacarnya Tae Sang, Sung Jo langsung mengatakan kalau Tae Sang sempat punya pacar dengan perempuan yang beda jauh umurnya. Dan memberitahu ibunya Tae Sang kalau perempuan itu berselingkuh yang akhirnya hubungan Tae Sang berakhir. Begitu mendengar omongan Sung Jo, Mi Do langsung memilih untuk keluar.
Sepertinya Sung Jo gagal untuk membuatnya terlihat baik didepan Tae Sang dengan menemukan Ibunya. Karena Sung Jo udah tau kalau Tae Sang udah menemukan ibunya tanpa bantuannya.
Jae Hee dateng ke rumah Mi Do. Tapi berkat kekuatan cinta untuk Tae Sang, ibunya Mi Do sukses ngusir Jae Hee dan sukses bikin Jae Hee telek, gara-gara ibunya Mi Do bilang kalau Jae Hee lah orang yang bersalah yang udah menghancurkan hubungan Mi Do dengan Tae Sang.Yeaayy... Go Ahjummoni!
Jae Hee ngajak Mi Do kerumah sakit untuk menjenguk Chang Hee. Mi Do sepertinya masih trauma dengan Chang Hee makanya dia langsung buru-buru keluar. Jae Hee pun nyusul Mi Do keluar ruangan. Saat mereka sedang duduk berdua Jae Hee mengatakan kalau Chang Hee dan Tae Sang adalah orang yang berhubungan dengan kecelakaan Mi Do. Tapi Mi Do menyuruh Jae Hee untuk menanyakan langsung pada Chang Hee kalau Chang Hee udah sadar. Dan tepat saat itu Tae Sang datang. Jae Hee kembali melampiaskan emosinya. Dia melarang Tae Sang untuk datang menemui Chang Hee. Saat Tae Sang dan Jae Hee masih bersitegang, tiba-tiba dua orang detektif datang. Mereka mengatakan kalau dia mau mengintrogasi Chang Hee karena kasus tabrak lari Mi Do. Tapi Mi Do berusaha menahan para detektif tersebut. Dia malah mengatakan kalau Chang Hee orang yang baik jadi nggak mungkin yang melakukannya.
Well, sekarang penonton dibuat bingung dengan sikap Mi Do yang sepertinya nggak jelas, setelah di episode sebelumnya dibuat bete setengah mati sama sikap Mi Do yang sama sekali nggak punya hati. Mi Do jadi terkesan mau tobat dan nyesel karna udah melakukan kesalahan.
Jae Hee kembali bertemu dengan Sung Jo dan Yong Gap. Jae Hee udah mulai berambisi untuk balas dendam ke Tae Sang. Dia menyuruh Yong Gap dan Sung Jo untuk memasukan Tae Sang kepenjara dengan melaporkan kasus pembunuhan bos gengster dan orang yang dibalik penabrakan Mi Do. Tapi untungnya Yong Gap sama sekali nggak mau membantu Jae Hee. Dia mengatakan kalau permasalahan dengan bosnya adalah masa lalu. Sedangkan Sung Jo juga milih untuk mengikuti skenario awal untuk mencari tau Han Tae Min.
Akhirnya Jae Hee bertemu dengan Chang Ji Myung. Setelah Roy Chang menolak untuk menginvestasi pada golden tree gara-gara nggak profesionalnya Jae Hee dalam berbisnis, membuat Jae Hee terpaksa harus bertemu dengan Chang Ji Myung secara langsung. Ternyata Jae hee bukan meminta Chang Ji Myung untuk menginvestasi pada perusahaan The Golden Tree melainkan untuk membeli golden tree tersebut. Begitu ditanya Chang Ji Myung apa itu ide Tae Sang, Jae Hee menjawab kalau itu adalah idenya. Woooww... rupanya Jae Hee berniat mau menghancurkan Tae Sang dengan kemampuannya sendiri. Mengetahui ternyata Jae Hee berniat mau menghancurkan Tae Sang, Chang Ji Myung langsung menyuruh Roy Chang untuk pergi ke korea.
Begitu tiba dikorea Roy Chang langsung dibawa ke kantor the golden tree dan bertemu dengan Han Tae Sang secara langsung. Sepertinya Jae Hee memanfaatkan Roy Chang yang ternyata adeknya Tae Sang untuk menghancurkan Tae Sang.
Tapi kayaknya rencana Jae Hee nggak akan berjalan mulus, karena siapa yang paling berambisi untuk balas dendam pada akhirnya dia yang bakal hancur.