Heartstrings episode 3

Episode 3 Champion

Shin menyanyikan lagu Because I Miss You sambil memikirkan kembali pertemuannya dengan ayahnya, Yoon Soo, dan saat di pulau Jeju.

Kyu Won mendengarkan Shin menyanyi sambil memikirkan setiap pertemuan-nya dengan Shin.

Setelah Shin selesai tampil, Kyu Won mengejarnya. Kyu Won berkata kalau ia ketahuan dosen saat menggantikan Shin kuliah. 
Mereka sekarang dihukum menulis permintaan maaf oleh dosen.
Shin : Kalau kau membuat tugasmu, buat juga untukku.
Kyu Won menyilangkan tangannya, tidak! Langkahi dulu mayatku!

Shin ngomel, kalau begitu kau budak tidak berguna. 
Shin pergi begitu saja. Kyu Won kesal dan menyumpahi Shin, semoga ban sepedamu kempes!

Shin menunggu seseorang di depan sebuah rumah. Ternyata itu rumah Yoon Soo. Yoon Soo keluar dari mobil dan heran melihat Shin.

Shin berkata ia tadi bertemu ayahnya dan ingin mengatakan itu pada seseorang. Yoon Soo tersenyum, itu bagus.
Shin berterima kasih dan pergi.

Paginya, audisi untuk pertunjukan ulang tahun seabad akan dimulai. Anak2 mulai mengerumuni poster.

Diadakan pertemuan Profesor yang terlibat dalam acara. Dipimpin oleh Tae Joon. Suk Hyun sebagai sutradara dan Yoon Soo koreografernya. Bersama para profesor lain.
Tae Joon berkata kalau sutradara punya cerita baru. Semua profesor protes, ini merepotkan.

Suk hyun berkata ia mengerti dan minta mereka tidak menganggapnya seperti bintang terkenal (karena baru pulang dari Broadway). Suk Hyun minta dianggap sebagai alumni kampus itu saja.

Suk hyun melihat ke arah Yoon Soo dan berkata kalau ceritanya adalah tentang seorang gadis yang mencintai seorang pria. Tapi gadis itu meninggalkan kekasihnya untuk meraih impian-nya. 

Dia mengalami kecelakaan tragis lalu gadis itu pulang setelah gagal meraih impian-nya. Ini memang kisah pribadi Suk hyun - Yoon Soo. Yoon Soo menunduk.

Tae Joon langsung minta Suk Hyun keluar sebentar untuk bicara dengannya.
Suk Hyun keluar. Prof Hong dan Kim tidak senang, apa ini tempat untuk bertengkar dengan kekasih. Dia arogan sekali.

Tae Joon tidak mengerti apa maksud Suk Hyun kenapa melakukan itu pada Yoon Soo?
Suk Hyun : Apa kau tidak mendengarku? Ini cerita klise yang dipakai dalam ratusan drama..

Tae Joon memotong : Yoon soo..sedang mengalami masa sulit, jangan menyakitinya lagi.

Suk Hyun heran, apa Tae Joon menyukai Yoon Soo. Kau tidak mengenal Yoon Soo, dia lebih kuat dari pada yang kau kira. Jika kita mengasihaninya, itu akan lebih menyakitkan baginya!

Tae Joon minta Suk hyun jangan sok tahu tentang Yoon Soo. Sudah 6 th berlalu, jika Suk Hyun tidak serius dan ingin main2, maka mundur saja. Tae Joon akan lapor pada Presiden.
Suk Hyun tidak bersedia mundur dan minta Tae joon tidak ikut campur.

Giliran Lee Shin dan Kyu Won. Keduanya menghadap profesor dengan surat pernyataan maaf. 
Prof tanya, apa mereka CC? 
(CC= Campus Couple)

Kyu Won dan Shin kaget. Prof tanya lagi, apa kalian pacaran?
Kyu Won : Tidak. Sama sekali tidak. Itu tidak mungkin.
Shin : Saya punya standar lebih tinggi.

Prof mereka heran, jika kalian tidak pacaran, lalu mengapa kau menggantikannya? Apa ini cinta bertepuk sebelah tangan?
Shin mendengus. Kyu Won langsung menjawab tidak.

Prof : Kalian bukan pasangan. Juga bukan cinta sepihak. Lalu hubungan kalian itu seperti apa? Coba baca ini.
Prof memberikan surat itu pada mereka. 

Shin membaca surat Kyu Won : Profesor yang terhormat, Saya sangat sangat sangat menyesal karena membuat anda marah dengan menggantikan kehadiran siswa lain di kelas. Saya benar-benar bertobat atas tindakan saya.
Saya bersumpah demi langit kalau saya benar benar benar memastikan kalau ini tidak akan pernah pernah terjadi lagi.

Kyu Won membaca surat Shin : Waktu itu, saya ada pelajaran penting yang tidak bisa saya lewatkan. Saya minta maaf karena tidak mengatakan pada anda secara langsung dan mengirim siswa bodoh untuk menyampaikan pesan..
Kyu Won berhenti membaca, bodoh? siapa yang kau sebut bodoh?!

Shin : Kau benar benar benar benar benar benar tidak tahu?
Kyu Won : Hei!

Prof pusing, apa yang kalian lakukan? sebenarnya aku hanya ingin kalian menulis surat permintaan maaf. Tapi sepertinya ini tidak cukup.
Prof memberikan hukuman tambahan, merapikan ruang properti di fakultas drama. Prof memanggil salah satu asistennya dan minta dia mengawasi dua siswa ini.

Shin melotot ke Kyu Won : mati kau.

Shin menyuruh Kyu Won membereskan ruang properti itu. Kyu Won protes kenapa aku kerja sendirian. 
Shin : Apa kau lupa? kau ini budakku. Aku akan mengawasi pekerjaanmu, jika kau tidak bergegas maka kau tidak akan bisa pulang.
Kyu Won kesal sekali.

Shin melihat-lihat properti, ah jadi ini yang dipakai oleh jurusan akting. 
Kyu Won mencoba topi dan Shin memakaikan macam2 baju untuk Kyu Won. 

Mereka main-main, lalu Shin merasa bosan.
Kyu Won tersandung baju, lalu jatuh. Shin langsung tanya apa Kyu won tidak apa-apa. Tiba-tiba lampu mati.

Kyu Won panik, apa yang terjadi? Lee Shin, kau disana kan?
Shin : Aku disini, jangan cemas.

Lampu menyala lagi dan wajah keduanya ternyata sangat dekat (yeah). 

Shin mundur, ia seperti kaget (apa? kesetrum Kyu Won?)
Shin minta Kyu Won cepat menyelesaikan tugasnya. Menyebalkan.

Setelah selesai membereskan ruangan itu, Kyu Won tanya apa waktu itu Shin benar2 tidak kuliah karena ada pelajaran lain?
Shin tidak mau cerita, itu bukan urusanmu.

Kyu Won kesal, ini salah Shin sampai mereka dihukum. Shin berkata Kyu Won yang kalah taruhan, jika kau merasa ini tidak adil, kau seharusnya menang.
Lee Shin jalan pergi dan Kyu Won teriak, dasar brengsek.

Shin melemparkan kunci sepedanya ke Kyu Won. Karena kau, ban sepedaku kempes. Kau yang perbaiki.
Kyu Won tidak mau, kenapa itu kesalahanku?

Shin : Karena kemarin kau berkata "pergi dan semoga ban sepedamu kempes,"

Kyu Won kaget tapi senang karena ban sepeda Shin benar2 kempes. Ia tertawa.
Shin : Ini lucu ya?
Kyu Won senang sekali, ya sangat lucu.
Shin : Pompa sampai penuh dan tinggalkan di depan catharsis.

Hee Joo melihat Kyu Won dengan sepeda Shin, ia langsung tanya apa yang dilakukan Kyu Won dengan sepeda Shin, apa hubungan Kyu Won dengan Shin.

Kyu Won tanya balik, lalu apa hubunganmu dengan Shin?
Hee Joo : Apa kau tidak tahu siapa aku? Aku jurusan teater, Han Hee Joo
Kyu Won : Aku tidak tahu, apa kau artis?

Hee Joo minta Kyu Won hati-hati dengan sepeda Shin, itu mahal.

Kyu Won : Sepeda seperti ini? Semahal apa memangnya? Kau tahu berapa harganya?

Hee Joo tidak tahu, tapi tetap berkata mahal dan akan pergi. Sebelumnya ia pesan, jangan selalu ada di sekitar Shin. Satu lagi, jangan pernah berpikir merayu sutradara Kim Suk Hyun.
Kyu Won marah, siapa dia? benar2 menjijikkan. Seperti singa.

Kyu Won memompa ban Lee Shin dengan kuat, sepeda bodoh. Persis Lee Shin.
Kyu Won mengendarai sepeda Lee Shin, ia terjatuh dan menendangnya.

Suk Hyun menemui The Stupid di Catharsis dan tanya apa Shin siswa jurusan musik modern. Tapi Shin diam saja.

Kyu Won masuk dan memanggilnya, Lee Shin! Kyu Won memberi salam ke Suk hyun.

Kyu won akan mengembalikan kunci sepeda Lee Shin dan mendengar penolakan Shin atas tawaran Suk Hyun untuk tampil dalam pertunjukan ulang tahun ke-100.

Kyu won : Audisi?

Suk Hyun : Kenapa? kau tertarik? Jika kau bagus saat audisi kau bisa dapat peran utama wanita. Karena aku sutradaranya.

Kyu Won sepertinya tertarik, pemeran utama wanita?

Shin ketawa. Kyu Won tersinggung, kenapa ketawa. Apa kau mengejekku?
Suk Hyun membenarkan, Shin memang sedang mengejek Kyu Won.

Shin pergi dan Kyu Won melempar kunci sepeda ke Shin. Aku sudah pompa sampai penuh, hati-hati jangan sampai kempes lagi.

Shin berkata ke Kyu Won, ia benar2 ingin mendengar permainan gayageum Kyu Won sekali lagi. Kyu Won heran juga.

Suk Hyun menawari audisi untuk Kyu Won, Apa kau mau ikut audisi? Sepertinya mereka juga memberikan beasiswa.
Kyu Won tertarik, beasiswa?

Yoon Soo menunggu Suk Hyun, ia langsung memaki Suk Hyun, brengsek.
Suk Hyun : Kenapa? Apa kau mau berhenti?
Yoon Soo berkata Suk Hyun berpikiran sempit.

Suk Hyun ingin Yoon Soo berhenti saja. Yoon Soo ingin menunggu sampai akhir, ia ingin lihat Suk Hyun jatuh dan Yoon Soo tidak akan pernah berhenti lebih dulu.

Kyu Won telp ayahnya dan berkata kalau ia kesal karena sudah diejek oleh Shin.
Ayah Kyu Won geli, ia mendengarkan putrinya sambil menyiapkan makan malam.

Kyu Won juga tertarik ikut audisi karena mendengar tentang beasiswa.
Ayah : Apa berarti kau ingin mencobanya?
Kyu Won masih belum yakin. Ia tanya pendapat ayahnya.

Ayah : Terima kasih karena kau memikirkan beasiswa, tapi kau tidak perlu cemas. Kau tidak perlu memikirkan tentang itu. Pikirkan saja bagaimana melakukan sesuatu yang berkesan saat masih di universitas.
Kyu Won : Benarkah?

Ayah mendorong Kyu Won untuk melakukan banyak hal lain untuk mengetahui apa yang sebenarnya diinginkan Kyu Won.

Kyu Won tertarik, tapi ia takut kalau nanti Kakek tahu aku ikut pertunjukan, lalu bagaimana?
Ayah tidak bisa tanggung jawab karena dia sudah diusir dari rumah. Kyu Won mengeluh.
Ayah : Maaf putriku..

Kyu Won : Tidak apa-apa, ramen-nya bisa mengembang kalau kelamaan. Aku tutup ya.
Ayah menyangkal kalau makan ramen. Tapi saat telp ditutup dan Ayah membuka tutup panci, isinya memang ramen. Ayah mengeluh, aigoo..dia benar2 pintar. Oh ini sudah hampir matang.

Kyu Won teringat kata Shin kalau ia ingin dengar permainan gayageum Kyu Won sekali lagi. Kyu Won tersenyum dan mengambil gayageum-nya, lalu mulai main.

Paginya, Kyu Won bertemu tim Windflower dan berkata ia sudah memutuskan, kita akan ikut audisi. Semua bersorak semangat.

D-10 menjelang audisi, semua siswa sibuk latihan. Jurusan tari, musik, dll.
D-8 Suk hyun gelisah di apartemen-nya.
Sampai D-5 semua sibuk latihan, kecuali Shin. Ia tidur di perpustakaan.

Suk Hyun menemui Tae Joon dan mencari Ki Yeong. Tapi Ki Yeong sudah drop out semester lalu.
Suk Hyun ingin tahu dimana Ki Yeong sekarang, tapi Tae Joon tampak tidak suka, jangan bilang kalau kau akan...tidak, jangan Ki Yeong.

Suk Hyun tidak mengerti, karena Ki Yeong sangat berbakat. Kau yang mengenalkan-nya padaku. Tae Joon berkata sekarang lain, Ki yeong pernah mengacaukan pertunjukan 2 kali. 
Tae Joon : Demam panggung tidak akan bisa disembuhkan dengan mudah. Kalau kau berhasil menemukannya, dia juga tidak akan setuju.
Suk Hyun : Bagaimana jika ia setuju?
Tae Joon menyerah, kalau Ki Yeong setuju, ia akan memberikan ijin. Tapi harus lulus audisi.

Tae Joon mencari Ki Yeong dengan bantuan Soo Myung. Ki Yeong senyum saat melihat Soo Myung.

Senyum Ki yeong lenyap saat melihat Suk Hyun. Ki Yeong berdiri dan meninggalkan kelas. Suk Hyun berkata kalau ia sutradara pertunjukan ulang tahun seabad dan minta Ki Yeong jadi pemeran utama pria.
Ki Yeong tidak tertarik dan jalan pergi. Soo Myung menyusulnya, Ki yeong! hei!

Soo Myung membujuk Ki Yeong dan minta Ki Yeong menyiapkan lagu. 
Ki yeong : Aku sudah bilang kalau aku tidak berakting.

Soo Myung : Jangan bohong, kau masih ingin akting sekarang.
Ki Yeong : Memangnya kenapa kalau aku ingin? Sedangkan aku tidak bisa berdiri di panggung tanpa gemetaran. Jangan ikuti aku!

Suk Hyun makan bersama Soo Myung. Myung merasa akan sulit membujuk Ki Yeong, karena luka masa lalunya.
Suk Hyun tetap ingin mengkasting Ki Yeong. Dia harus melakukannya, kalau tidak, dia akan seperti itu terus selamanya.

Myung : Jujur saja, bukan hanya Profesor Im, tapi siswa lain juga tidak akan suka jika pemain utama lari begitu saja. Apalagi kalau pemeran utamanya Hee Joo, dia pasti akan membunuhnya.

Suk hyun : Apa Hee Joo memang sebagus itu?
Myung : Tentu saja, dia benar2 berbakat, dan dia juga bekerja keras. Dia menakutkan.

Hee Joo latihan keras malam itu. Saat keluar dari studionya, ternyata Joon Hee sudah siap dengan skuter.
Joon Hee mengulurkan helm, unni! Naiklah. Aku akan mengantarmu.

Awalnya Hee Joo menolak, tapi ia naik juga. Setelah mengamati penampilan Joon Hee, sekarang kau mirip drummer itu.
Hujan turun dan Hee Joo marah2. Joon Hee mengantar sampai depan rumah. Hee Joo langsung lari dan melempar helm Joon Hee.

Joon hee tampak bahagia sekali. Lalu berpuisi, Akan ada hari dimana kau dalam kesepian...Aku akan memakai kejadian kecil ini untuk memanggilmu.

Ibu Hee Joo tanya apa Hee Joo siap untuk audisi besok.
Hee Joo : Tentu saja, siapa lagi yang bisa menjadi pemeran utama wanitanya?

Ibu tanya apa perlu meminta Ayah untuk menekan mereka. Atau Ibu langsung saja ke Profesor Im. Tapi Hee Joo tidak setuju.

Hari H
Suk Hyun minta Soo Myung menyeret Ki Yeong untuk datang audisi.

Para juri berdatangan dan siap melihat audisi. Peserta pertama maju. Park Chae dari Jurusan Tari.

Hee Joo ternyata demam. Ibunya berusaha menahan Hee Joo, demam-mu mencapai 39 derajat. Bagaimana kau bisa ikut audisi?
Hee Joo : Aku ingin pergi, aku harus pergi.

Ibu : Ayahmu akan mengurusnya, meskipun kau tidak ikut audisi. 
Hee Joo tidak mau karena Suk Hyun tidak akan mengijinkannya. Hee Joo marah pada Joon Hee.

Joon Hee mengeluh pada dua rekannya, ia bosan dan lari untuk ikut audisi. Joon Hee ingin melihat Hee joo, tapi bingung karena Hee Joo tidak ada.


Sementara Shin justru pergi ke RS untuk latihan gitar bersama ayahnya.

Ayah dan Anak itu main gitar bersama di kamar RS. Mereka memang mirip.

Soo Myung menyeret Ki Yeong. Myung berkata kalau Prof Im berkata ada kesalahan dalam hasil semester lalu dan jika Ki Yeong tidak membereskan ini, maka tidak akan bisa pindah kuliah.
Ki yeong tidak percaya. Myung berkata ia bukan pengangguran, kenapa harus bohong pada Ki Yeong. Myung memasukkan Ki Yeong ke mobilnya.

Joon Hee mengintip ruang audisi dan tanya ke Suk Hyun, Hee Joo unni belum kesini, ya kan?
Suk Hyun heran, Hee Joo unni? Apa kau sudah melukai kepalamu?
Im Tae Joon : Hee Joo unni belum datang, pergilah.

Joon Hee akan pergi tapi batal saat mendengar musik mulai dimainkan. Joon Hee melihat ada grup tari yang akan audisi dan Joon Hee langsung ikut menari. 
Ia menari di tengah, sambil berkata akulah pemenang.

Soo Myung menarik Ki yeong masuk ke kampus, melewati para peserta audisi dan meminta Ki yeong masuk ke ruang audisi.
Im Tae Joon kaget melihat Ki Yeong. Tapi Suk hyun senang dan tersenyum pada Soo Myung di pintu.

Yoon Soo menyuruh Ki Yeong mulai karena sudah datang kesini. Suk Hyun minta Ki Yeong mulai menyanyi, tapi Ki Yeong diam saja.
Tae joon berkata mereka tidak punya waktu dan Ki Yeong minta maaf karena tidak akan menyanyi.

Suk Hyun kesal. Tae Joon memanggil peserta audisi berikutnya.
Windflower masuk. Suk Hyun masih memanggil Ki Yeong.

Kyu Won heran. Suk Hyun memperingatkan Ki Yeong, jika kau pergi begitu saja maka tidak akan ada kesempatan lagi untukmu. Ini kesempatan terakhirmu.

Tae Jon ke windflower, jangan pedulikan dia. Mulai.
Windflower membungkuk, baik. Mereka mulai main.

Ki Yeong mulai jalan pergi. Suk Hyun berseru, apa kau cukup percaya diri menyanyi bagian reff-nya?
Tae Joon minta Suk Hyun jangan buang waktu lagi.

Ki Yeong mengepalkan tangannya, ia memejamkan mata dan mulai menyanyi mengikuti musik Windflower.

Setelah selesai, para profesor bertepuk tangan. Tim Windflower tertegun. Kyu Won berkata kalau Ki Yeong mengesankan. Tae Joon juga heran, kenapa Ki Yeong tidak menyanyi seperti itu saat pertunjukan.
Suk Hyun memuji penampilan Ki Yeong. Ia juga memuji Windflower, kalian juga sudah kerja keras. Kalian semua boleh pergi.

Soo Myung langsung merangkul Ki yeong. Kau hebat. Kakak (Suk Hyun) benar2 tersentuh.
Ki Yeong kesal, pergi kau. Soo Myung mana mau diusir begitu saja dan tetap merangkul Ki Yeong.

Tim Windflower jalan dibelakang mereka. Kyu Won dan Bo Un heran, siapa orang itu? Dia benar2 artistik. 

Kyu won : Kita belum pernah kolaborasi sebelumnya, bagaimana dia bisa menyanyi seperti itu? Apa ini jenis pertunjukan yang dibicarakan semua orang?

Kyu Won sms ayahnya, ia berkata sudah ikut audisi dan ternyata sangat menarik juga sangat menyenangkan. Bo Un tanya apa Kyu Won ikut makan dengan mereka. Tapi Kyu Won menolak karena harus pulang.
Audisi selesai. tapi Tae Joon berkata masih ada yang belum datang. Suk Hyun menebak, pasti Hee Joo. Tae joon berkata Hee Joo bukan tipe orang yang tidak akan ikut audisi.

Ibu Hee Joo menelepon Tae Joon, dan berkata kalau Hee Joo dirawat di RS karena demam tinggi. Mungkin akan beberapa hari. Ibu Hee Joo ingin Tae Joon mengusahakan agar Hee Joo tetap bisa tampil.
Tae Joon mengerti dan akan mengurus masalah ini.

Suk Hyun tentu saja tidak setuju, bukankah kita berkata jika mereka tidak lulus audisi maka tidak peduli siapapun dia, mereka tidak bisa tampil?
Suk Hyun pergi. Yoon Soo tanya apa Tae Joon akan baik-baik saja. Tae Joon akan menjelaskannya pada Istri Presiden.

Joon Hee makan bersama anggota windflower lainnya. Joon Hee makan banyak lalu tanya kemana Kyu Won. Bo Un menjelaskan kalau Kyu Won harus pulang dan memasak untuk Kakeknya.

Joon Hee mendengar percakapan teman2 Hee Joo, kalau Hee Joo demam dan tidak bisa ikut audisi.
Joon Hee : Demam? 
Lalu ia ingat kata2 Hee Joo yang mengancam-nya, kubunuh kau jika aku kena demam.
Joon Hee mendengar teman2 Hee Joo menjelekkan Hee Joo lagi, Joon Hee langsung mendekati mereka dan membela Hee Joo. Lalu bergegas lari ke RS.

Hee Joo menangis di RS. Ibunya kesal, berhenti menangis. Tapi Hee Joo tidak juga berhenti. Ibu Hee Joo akhirnya keluar.

Joon Hee sampai di RS dan langsung masuk kamar Hee Joo.
Joon Hee : Unni, apa kau benar2 sakit?

Hee Joo terisak dan menyuruh Joon hee keluar. Karena kau, aku tidak bisa ikut audisi. Siapa yang memintamu mengantarku dengan motor ringsek-mu itu?

Joon Hee : Kau sungguh ingin ikut audisi itu?

Joon Hee pergi menunggu Suk Hyun, ia duduk dekat mobil Suk Hyun. Sampai Suk Hyun kaget, kau mengejutkanku!
Joon Hee memohon agar Suk Hyun mengadakan audisi lagi.

Suk Hyun heran. Joon Hee menjelaskan, ini karena Hee Joo unni, dia tidak bisa ikut audisi.
Suk hyun : Apa kau yakin tidak melukai kepalamu?

Joon Hee promosi, unni adalah yang terbaik, benar! Tapi dia kena flu karena aku, jadi dia tidak bisa..
Suk Hyun : Keberuntungan juga adalah keahlian tersendiri.

Joon Hee berkata kalau Suk hyun tidak mengerti apa itu cinta. 
Suk Hyun : Cinta?
Joon Hee : Aku pelari yang sangat bagus, aku bisa lari 100 meter tanpa kehabisan nafas, tapi saat melihat unni, aku tidak bisa bernafas, ini adalah cinta!
Suk Hyun : Ya benar, itu sepertinya cinta, lakukan dengan baik.

Suk Hyun masuk mobil dan pergi. Joon Hee mengejar sambil menggedor kaca jendelanya, Kakak Sutradara!

Joon Hee tidak menyerah begitu saja. Ia mengejar mobil Suk Hyun dengan skuternya. Suk Hyun menekan gas dan membuat Joon Hee ketinggalan.

Suk Hyun sampai ke kantornya, ia minta stafnya untuk tidak mengijinkan anak yang kelihatan agak bodoh untuk masuk ke dalam.

Anggota The Stupid sedang latihan dan mereka heran, kemana Joon Hee sepanjang hari ini. Lalu salah seorang tanya dimana Shin belajar gitar.
Shin : Apa permainanku berubah?

Mereka membenarkan, sedikit. Jadi lebih tenang. Shin memandangi jari-jarinya.

Joon Hee telp dan minta bantuan Shin. Ini usaha terakhirku. Kau harus membantuku. Batalkan pertunjukan di Catharsis hari ini. Semuanya berkumpul di Music Square.
Joon Hee : Hyung, aku mengandalkanmu.

Shin menutup telp dan kedua temannya tanya, apa katanya? 
Shin : Membuat hati dari lilin.
Keduanya kaget, apa? Dia tidak berpikir untuk memakan-nya kan? Dia tidak sebodoh itu.

Shin : Dia bodoh.

Staf Suk Hyun memberikan pesan, ini dari anak itu. Suk Hyun tanya, apa dia sudah pergi?
Staf : Ya dia baru saja pergi.
Suk Hyun membaca pesan Joon Hee, dan geli, dia lucu tapi gila.

Kyu Won sedang makan siang bersama teman2nya sambil mengeluh tentang kakeknya. Shin telp.
Kyu Won : Apa? lilin?

Joon Hee masuk ke kamar Hee Joo lagi dan membuat Hee Joo marah. Joon Hee mengajak Hee Joo pergi.
Hee Joo : Apa kau gila? pergi kemana?
Joon Hee : Percayalah padaku, cepat. Kita tidak punya waktu lagi.

Joon Hee mengajak Hee Joo naik motor dan ia ngebut.

Joon Hee membawa Hee Joo ke music square dan berkata kalau disini adalah tempat pertunjukan Hee Joo pertama kali. The Stupid siap bermain. Joon Hee langsung lari ke drum-nya dan mengetukkan stick.

Hee Joo : Tapi tidak ada penonton, apa gunanya. Audisinya sudah berantakan.

Suk Hyun muncul : Ada orang yang ingin mendengar.

Hee Joo memandang Joon Hee, kau gila. Hee Joo langsung membuka mantelnya lalu lari ke atas tangga. Hee Joo menyanyi bagaikan bintang besar.
Suk Hyun tersenyum : Ini cinta.

Joon Hee mengantar Hee Joo ke RS lagi. Kali ini Hee Joo menyerahkan helm dan bukannya dilempar ke Joon Hee.

Hee Joo : Jangan mengharap aku tersentuh dengan hal kecil seperti itu.
Joon hee masih merasa bersalah, maaf ini karena aku..

Hee Joo minta Joon Hee melupakan saja. Lalu ia minta coklat ke Joon Hee.

Joon hee dengan senang hati menyerahkan coklat ke Hee Joo.

Hee Joo masih marah, jika kau mengatakan padaku tadi, aku tidak akan pakai baju ini. Karena baju ini, bentuk tubuhku tidak terlihat. Aku sudah kerja keras menurunkan berat badan.
Hee Joo masuk ke dalam dan Joon Hee gembira sekali karena dia makan coklatnya.

Hee Joo bicara sambil jalan masuk, meskipun aku gagal, aku tidak akan menyesal. Tadi adalah penampilan terbaik sepanjang hidupku. Terima kasih.

Paginya, daftar nama peserta yang lolos audisi ditempel. Semua tegang. Bo Un dan Kyu Won senang sekali, Windflower masuk!
Ki Yeong juga. Semua heran, apa dia ikut audisi. Ada yang berkata kalau Soo Myung yang menyeretnya untuk ikut.

Lalu teman Hee Joo melihat kalau Han Hee Joo juga lolos. Mereka tidak terima, dia kan tidak ikut audisi.
Hee Joo lewat dan berkata ke mereka, bukannya bagus kalau nama kalian ada di sana?

Tiga gadis itu membenarkan. Hee Joo dengan sinis mengejek, kita paling tidak harus memainkan peran kecil sebelum lulus, ya kan? Unni, fighting!
Mereka kesal sekali dengan Hee Joo.

The Stupid juga jalan masuk ke dalam aula dan Shin heran apa benar Suk Hyun ingin bertemu kita, apa kita tidak salah tempat? Joon hee heran, banyak sekali orangnya. 

Kyu Won heran kenapa Shin kesini. Bo Un melihat Joon Hee dan melambai, ia senang karena berpikir Joon Hee melambai ke arahnya.
Ternyata Joon Hee mendekati Hee Joo, unni..kau sudah keluar dari RS?

Hee Joo seperti biasa minta Joon Hee menyingkir, apa yang kau pakai itu? Kau memungutnya dari tempat sampah ya? kejam memang anak satu ini.
Bo Un melihat interaksi mereka dan marah karena Hee Joo memperlakukan Joon Hee seperti itu.

Suk Hyun masuk dan minta semua perhatian. Mereka yang terkumpul disini adalah peserta yang sudah lolos audisi dan akan tampil dalam pertunjukan seabad universitas lalu mulai latihan.

Shin mengangkat tangan dan berkata kalau mereka tidak ikut audisi. Prof wanita di kelas Shin berkata kalau dia yang memilih grup band Shin karena mereka membutuhkan orang untuk main musik.
Shin : Kami tidak tertarik, tolong pilih orang lain.

Shin akan keluar ketika tiba-tiba Yoon Soo jalan masuk. Shin berhenti.

Suk Hyun berkata kalau para siswa akan dipisah dalam dua tim, akting dan musik.
Suk Hyun ke Shin, terserah kalian akan melakukannya atau tidak, berdiri di kanan. Yang lain berdiri di sebelah kiri dengan tim akting.

Kyu Won bingung, kenapa ke tim akting. Kyu Won baru akan berkata kalau ada salah paham tapi ia melihat ke arah Shin yang melihat ke arah..Yoon Soo.

Sementara Yoon Soo melihat ke Suk Hyun. Kyu Won berkata dalam hati, apa ini? perasaan ini, apa ini?