Sinopsis The Best Lee Soon Shin Episode 16
Posted: Selasa, 20 Agustus 2013 by khyunkhyun in Label: The Best Lee Soon Shin
0
Mengetahui kalau Soon Shin tidak dapat mengikuti audisi, Jun Ho
menghampiri panitia audisi. ia mengatakan mengapa anak didik yang ia
bawa tidak bisa mengikuti audisi padahal sekretarisnya sudah
mendaftarkan anak didiknya dan mereka juga sudah menerima telpon bahwa
anak didik mereka sudah lulus screening.
Tapi yang ditanya tetap bilang kalau Lee Soon Shin tidak bisa mengikuti
audisi karna di data mereka tidak ada formulir atas nama Soon Shin. Jun
Ho tetep ngotot untuk membiarkan Soon Shin audisi, nanti ia akan
mengirimkan formulir dan biodata Soon Shin lagi, ia juga bilang kalau
semua ini kesalahan panitia lalu ia beranjak pergi dari sana tapi
panitia tetap mengatakan kalau itu tidak bisa, karna ini melanggar
peraturan mereka dan ini akan tidak adil bagi peserta yang lainnya.
Jun Ho yang tadinya ingin keluar dari sana berhenti, ia kesal lalu berteriak ia ingin menemui direktur Choi.
Jun Ho mencari direktur Choi kesana kemari dan saat ia bertemu dengan
direktur Choi, Jun Ho berusaha untuk menahan kemarahannya. Jun Ho bilang
ke direktur Choi kalau di audisi yang sedang direktur Choi laksanakan
ada kesalahan, Jun Ho bilang kalau ia membawa seorang artis baru dan
sudah mendaftarkannya tapi ketika ia tiba disini anak didiknya itu tidak
bisa mengikuti audisi.
Direktur Choi seperti sudah tau arah pembicaraan Jun Ho jadi ketika Jun
Ho mengatakan hal itu, direktur Choi bilang apa yang dimaksud oleh Jun
Ho itu Lee Soon Shin, mendengar hal itu Jun Ho kaget, ia bingung
bagaimana direktur Choi mengetahui nama anak didiknya. lalu direktur
Choi bilang kalau Lee Soon Shin memang sudah dihapus dari daftar audisi
karna permintaan guru Song, lalu ia juga bilang apa Jun Ho tidak tau hal
ini. Mendengar hal itu Jun Ho terkejut, ia lalu bilang apa benar yang
menyuruh hal itu adalah guru Song, direktur Choi mengangguk ia juga
bilang pasti ada mis komunikasi antara Jun Ho dan guru Song.
Jun Ho kerumah guru Song dan ketika ia sudah menemui guru Song, Guru
Song sedang bersantai dan dengan wajah tidak bersalah ia bilang ke Jun
Ho, apa yang membawa Jun Ho datang kerumahnya. Jun Ho bertanya apa yang
terjadi, tapi guru Song pura-pura tidak tau, lalu karna sudah terlalu
kesal akhirnya Jun Ho teriak ia bilang ini tentang Soon Shin mengapa
guru Song melakukan hal ini padahal waktu itu guru Song ingin
menjadikannya artis tapi mengapa sekarang ia melakukan hal ini.
guru Song dengan santai nya bilang kalau ia keliru, ia menyerah untuk
menjadikan Soon Shin artis karna Soon Shin itu payah ia sudah
berkali0-kali mengajarkan Soon Shin tapi Soon Shin tetap tidak bisa jadi
sekarang ia menyerah. mendengar hal itu Jun Ho bilang apa itu yang akan
dikatakan guru Song pada Soon Shin setelah guru Song memberikan sebuah
harapan pada nya. Guru Song yang dibilang begitu tidak terima lalu ia
bilang "apa pantas Jun Ho mengatakan hal seperti itu padanya pdahal ia
dan Jun Ho sama-sama saja, Jun Ho juga sedang mempermainkan Soon Shin
dengan membuatnya sebagai taruhan dengan Yeon A. Mendengar hal itu Jun
Ho terdiam, ia tidak percaya guru Song mengatakan hal itu padanya.
Soon Shin sedang membereskan baju yang diberikan guru Song padanya ketika ia mencba untuk menelpon guru Song, tapi ketika handpone nya tersambung guru Song tidak mengangkatnya.
Ibu Jun Ho sedang membuat kue saat I Jeong masuk kedapur, Ibu
menyururh I Jeong untuk mencicipinya tapi I Jeong malah menanyakan
sesuatu hal sambil tersenyum-senyum pada ibunya. I Jeong menanyakan Chan
Woo yang dikenalkan oleh ibunya padanya, mengetahui I Jeong menunggu
jawabannya ibu bilng kalau I Jeong tidak perlu berharap lagi pada dokter
Chan Woo karna dokter itu sudah mempunyai seseorang, mendengar hal itu I
Jeong kecewa tapi lalu ibunya bilang kalau ia akan mencarikan laki-laki
lain yang lebih baik untuk I Jeong. I Jeong masih cemberut ia lalu
bilang kalau ia akan mencuri dokter Chan Woo dari pacarnya.
I Jeong kerumah sakit ayahnya dan ia langsung menuju ruangan Chan Woo
dengan wajah yang berseri-seri tapi ketika ingin membuka ruangan itu,
suster berambut pendek menghampirinya dan membuat kaget I Jeong tapi
lalu I Jeong mencoba bersikap biasa ia tanya ke perawat itu apa dokter
Chan Woo ada.
Perawat itu lalu bilang kalau dokter Chan Woo sedang keluar, mendengar
hal itu I Jeong kecewa. lalu perawat itu bilang lagi apa I Jeong kesini
untuk perawatan, I Jeong lalu bilang kalau ia kesana tidak untuk
melakukakn hal itu.
Guru Song dan ayah Jun Ho bertemu, ayah Jun Ho berterima kasih pada guru
Song karna sudah membantunya selama ini, ia juga mengajak guru Song
untuk makan malam bersama sebagai tanda terima kasihnya. Lalu guru Song
bilang apa tidak apa-apa jika mereka makan bersama bagaimana dengan
istrinya, pasti ia akan menunggu dirumah. Ayah Jun Ho tertawa ia bilang
kalau sekarang pasti istrinya sedang menyiapkan makan malam untuk nya
jadi jika ia pulang pasti ia disuruh untuk menghabiskan semua yang
dimasak oleh istrinya, lalu guru Song menawarkan pada ayah Jun Ho kalau
mereka sebaiknya minum saja.
guru Song dan ayah Jun Ho sedang minum, dan guru Song tanya ke ayah Jun
Ho apa ayah Jun Ho merasa sedang beruntung, ayah Jun Ho menjawab kalau
ia sedang tidak merasa beruntung. lalau guru Song bercertita kalau ia
juga tidak pernah merasa beruntung, dari sejak ia lahir sampai sekarang
ia tidak pernah merasa beruntung, ia juga bilang mungkin tuhan
membencinya karna itu lah ia mulai berakting, dengan berakting ia bisa
melupakan ketidakberuntungannya dan dengan berakting ia bisa menjadi
orang lain dan setiap ketidakberuntungan yang datang padanya ia selalu
melawan dan melawan sehingga ia menjadi seperti ia yang sekarang, ia
juga bilang kalau tak ada yang tau tentang hal ini, orang lain berfikir
kalau dirinya adalah orang yang beruntung.
Mendengar penuturan guru Song, ayah Jun Ho akhirnya juga ikut brcerita,
ia bilang kalau orang lain juga berfikir ia orang yang beruntung, bsa
menikahi wanita kaya dan dapat mengambil alih RS mertuanya dan
orang-orang yang mencaci makinya dulu sekarang malah tunduk hormat
padanya lalu ayah Jun Ho tertawa begini lah dunia ini.
Mendengar hal itu guru Song ikut tertawa lalu ia bilang kalau dugaannya
selama ini benar kalau mereka berdua mempunyai banyak kesamaan, itulah
mengapa ayah Jun Ho begitu membenci dirinya selama ini.
Ayah Jun Ho tersenyum mendengar perkataan guru Song, lalu guru Song
bilang pria yang meninggal waktu itu, apa ayah Jun Ho tau siapa dia?,
ayah Jun Ho menjawab kalau ia tidak tau, ia juga bilang kalau Guru Song
bilang mereka banyak kesamaan maka ia tidak akan peduli terhadap itu, ia
lalu melanjutkan perkataannya kalau itu pasti bagin masa lalu dari guru
Song jadi jangan sesali masa lalu mu dan jangan tertahan oleh masa lalu
mu.
Mendengar hal itu guru Song diam, lalu ayah Jun Ho bilang kalau
sebenarnya tadi ia ingin menelpon guru Song, ia ingin mengajak guru Song
berbisnis kosmetik di rumah sakitnya, ia juga bilang kalau pekerjaan
bisa membuat mereka lupa akan diri mereka, Guru Song tampak terdiam lalu
tertawa mendengar perkataan ayah Jun Ho.
I Jeong pulang dan ibunya menanyai nya dari mana saja ia, I Jeong bilang
kalau ia main kerumah temannya, lalu ibunya bilang bukannya I Jeong mau
mencuri hati dokter Chan Woo, mendengar hal itu I Jeong ngambek ia
bilang untuk jangan meledeknya.
ibunya lalu bilang lagi apa I Jeong sudah makan malam, I Jeong bilang
kalau ia sudah makan malam lalu beranjak menuju kamarnya, ibunya bilang
kalau saat ia yang memasak mengapa semua orang tidak mau memakannya. I
Jeong berheni lalu bilang ke ibunya apa ayahnya belum pulang, ibu bilang
kalau ayahnya belum pulang mungkin i sedang minum dengan temannya.
I Jeong lalu bilag kalau tadi ia melihat guru Song dan ayah keluar
bersama, Ibu bilang mungkin guru Song ke sana karna ia ingin melakukan
perawatan dan lagi selama ini ayah tidak pernah dekat dengan guru Song. I
Jeong lalu bilang apa ibu nya masih mau menemui guru Song, ibu nya
bilang tentu karna guru Song kan temannya walaupun sebenaranya ia
sedikit kecewa terhadapnya. Mendengar hal itu I Jeong bilang ke ibunya
kalau ia tidak menyukai guru Song jadi ia ingin ibunya tidak menemui
guru Song lagi.
Manager Hwang menemui guru Song lalu ia tanya dengan siapa guru Song
kemarin minum, guru Song menjawab kalau ia minum dengan ayah Jun Ho.
Manager Hwang kaget ia tidak mengira kalau guru Song dapat minum dengan
ayah Jun Ho karna selama ini mereka tidak terlihat akur, Guru Song
tersenyum dan menjawab entah lah tapi mereka mempunyai banyak kesamaan.
lalu manager Hwang bilang apa sebaiknya mereka pindah, ia sekarang tidak
nyaman berada disni,mendengar hal itu raut wajah guru Song yang tadinya
tersenyum dan bersemnagat berubah menjadi ketus, ia bilang mengapa ia
harus pindah, apa ia sudah melakukan sesuatu hal yang salah.
saat guru Song mengatakan hal itu telponnya berdering dan itu ternyata
dari Soon Shin, mengetahui itu dari Soon Shin guru Song mereject nya
lalu menelpon Jun Ho ia bilang apa Jun Ho belum mengatakan pada Soon
Shin, Soon Shin terus menelponnya, ia juga bilang kalau ia tidak mau
bertemu dengan Soon Shin jadi katakan padanya untuk tidak menelponnya
lagi lalu guru Sng langsung menutup telponnya, mendengar hal itu Jun Ho
kesal ia tidak tau mengapa semuanya jadi begini.
Soon Shin ada dicaffe ia sedang membersihkan caffe sambil terus mencoba
menelpon guru Song tapi telpon itu tidak diangkat. lalu Young Hoon
menghampirinya ia bilang bagaimana audisi Soon Shin kemarin, Soon Shin
bingung mau menjawab apa lalu ia bilang kalau ia tidak jadi mengikuti
audisi tersebut. Young Hoon kaget ia tanya kenapa, Soon Shin bilang
kalau disana terjadi kesalahan, namanya dihapus dari daftar peserta.
Young Hoon lalu bilang lagi kenapa itu bisa terjadi dan saat mereka masih berbicara Jun Ho datang dan memanggil Soon Shin, Young Hoon lalu langsung tanya ke Jun Ho bagaimana ini bisa terjadi padahal mereka sudah mengatur semuanya sebaik-baiknya.
Jun Ho lalu bilang kalau Young Hoon belum tau semuanya lalu ia memegang
Soon Shin dan menariknya. Jun Ho dan Soon Shin duduk bersama lalu Jun Ho
bilang kalau ia akan menyiapkan audisi yang lainnya jadi Soon Shin
jangan sedih, ia juga bilang kalau sebenarnya ia juga tidak menyukai
naskahnya jadi beruntunglah mereka tidak mengikuti audisi tersebut dan
lagi ia juga heran mengapa direktur Choi bisa membuat naskah seperti itu
dan mendapatkan penghargaan. Soon Shin yang dari tadi mendengar kan
mengatakan denga sedih kalau ia menyukai peran tersebut, Jun Ho lalu
blang bukannya Soon Shin waktu itu tidak suka dengan perannya, bukankah
ia dulu bilang ingin bermain film action.
Soon Shin lalu tanya apa guru Song hari ini sibuk, Jun Ho lalu bilang
mengapa Soon Shin terus menelpon guru Song, Soon Shin bilang kalau guru
Song sudah mendidiknya dengan baik, guru Song akan kecewa jika guru Song
tau kalau ia tidak bisa mengikuti audisi kemarin.
Mendengar hal itu Jun Ho lalu bilang kalau ia akan menganti guru akting
Soon Shin karna guru Song saat ini sedang sangat sibuk, lalu Soon Shin
bilang apa 10 menit saja ia tidak ada waktu, Jun Ho mengangguk dan
bilang ia akan segera mencarikan guru akting ynag lebih bagus dari guru
Song tapi Soon Shin ynag mendegnar hal itu tidak mau, ia bilang kalau ia
menyukai guru Song.
Mendengar hal itu Jun Ho sedikit berteriak pada Soon Shin, ia bilang
memang apa bagusnya guru Song itu, Soon Shin mnejawab bahwa guru Song
lah yang pertama kalinya membuat ia merasa nyaman pada dirinya sendiri,
guru Song membuat hatinya nyaman jadi ia ingin tetap mendapat pelajaran
dari guru Song.
Jun Ho seakan tidak tahan untuk menatap Soon Shin, ia lalu bilang kalau
itu tetap tidak bisa, ia sudah memutuskan. Jun Ho juga bilang untuk
tidak menelpon guru Song lagi, guru Song terlalu sibuk untuk mengangkaat
telpon darinya.
Jun Ho masuk kekantornya sambil bilang padahal tinggal sedikit lagi bagi
Soon Shin untuk melangkah lalu ia berbalik kebelakang dan bilang ke
sekretaris Jo mengapa guru Song sampai melakukan hal ini padahal ia dulu
sangat ingin Soon Shin menjadi artis, Jun Ho juga bilangb kalau ia
sebenarnya tau kalau guru Song itu aneh tapi ia tidak tau kalau guru
Song seaneh ini.
Lalu sekrtaris Jo mencoba bicara pada Jun Ho ia bilang kalau ada yang
aneh disini, Jun Ho tanya apa, sekreetaris Jo bilang kalau guru Song
pernah mendatangi direktur Choi untuk meminta direktur Choi menyertakan
Soon Shin pada film tersebut, guru Song memintanya dengan memaksa, ia
mendapat info ini dari para staf dari direktur Choi tapi paginya guru
Song menelpon direktur Choi dan meminta direktur Choi untuk membatalkan
apa yang di pintanya.
mendengar hal itu Jun Ho bilang apa itu memang benar, sekretaris Jo
bilang ia, ia juga bilang apa ya g sebenarnya membuat guru Song merubah
pemikirannya. sedangkan Jun Ho yang mendengar hal itu berfikir dan
akhirnya matanya mengisyaratkan seperti tau siapa dibalik semua ini.
Jun Ho mendatangi Yeon A dengan marah saat Yeon A sedang make up, ia
bilang ke Yeon A ini pasti gara-gara Yeon A membuat guru Song
membatalkan permintaannya pada direktur Choi, Yeon A pasti takut jika
ia menjadi artis besar, mendengar hal itu Yeon A bilang membatalkan apa
ia tidak tau apa-apa tapi dengan berteriak Jun Ho bilang jangan
berbohong padanya, ia tau cuma Yeon A lah yang sanggup melakukannya.
Dan saat itu lah Yeon A tau apa yang dimaksud Jun Ho dan menyruh perias
nya keluar lalu ia berdiri dan mengatakan pada Jun Ho "apa ini tentang
lee Soon Shin" Jun Ho bilang mengapa Yeon A tanya padanya lalu Yeon A
bilang apa Jun Ho benar-benar menganggap taruhan mereka ini serius, apa
Jun Ho pikir ia takut kalah, mengapa Jun Ho menuduhnya menyabotase.
saat mereka sedang berbicara salah satu kru masuk dan bilang ke Yeon A
kalau acara Yeon A sebentar lagi mulai, Yeon A menjawab ya lalu ia
kembali melihat Jun Ho dan bilang pasti terjadi sesuatu terhadap Soon
Shin dan Jun Ho berfikir ialah penyebabnya, lalu dengan dinginnya Yeon A
bilang apa hanya ini sebatas kemampuan Jun Ho lalu ia pergi
meninggalkan Jun Ho yang berdiri mematung disana.
Yoo Shin sedang dalam perjalanan pulang saat Hye Shin menelpon, Hye Shin meminta Yoo Shin menjemput Soon Shin, ia bilang kalau Soon Shin tidak jadi ikut audisi, ia bilang ada kesalapahaman jadi lebih baik suruh Soon Shin pulang atau akan lebih sulit lagi jika ia tidak pulang sekarang.
Yoo Shin yang mendengar hal itu tanya apa ibu mereka sudah menyetujuinya dan ia juga bilang pasti bukan salah paham yang terjadi tapi Soon Shin pasti tidak lulus audisi makanya ia bilang begitu. Yoo Shin menutup telponnya dan saat itu juga Chan Woo menelponnya, Chan Woo mengajak Yoo Shin bertemu tapi Yoo Shin bilang kalau ia tidak bisa.
Chan Woo lalu bilang apa sekarang Yoo Shin menghindarinya, Yoo Shin bilang bukan begitu ia sekarang sedang ada urusan, ia akan menjemput Soon Shin jadi ia tidak bisa bertemu Chan Woo lalu ia langsung menutup telpon nya dan bilang mengapa hidupnya jadi begini.
Soon Shin sedang membersihkan mukanya ketika ada pesan masuk dalam
handphonenya, mendengar handphonenya berbunyi Soon Shin langsung meraih
handphonenya dan ia kecewa ketika ia melihat siapa yang mengirim pesan
padanya(mungkin Soon Shin pikir itu dari guru Song ya), Jun Ho bilang
kalau ia sudah menemukan guru baru untuk Soon Shin jadi Soon Shin harus
menyapanya.
Soon Shin sedang berjalan menuju ruang latihan saat ia dikejutkan dengan kedatangan kakaknya Yoo Shin.
Yoo Shin membawa semua barang milik Soon Shin yang ada diruang latihan,
ia juga menyeret Soon Shin keluar ia mengajak Soon Shin untuk pulang
tapi yang dia ajk pulang tidak mau, Soon Shin terus menolak dengan
manjanya(Soon Shin sekarang udah manja nie ama Yoo Shin,hehehh).
Yoo Shin lalu akhirnya bilang kalau tidak sekarang kapan lagi Soon Shin
akan pulang apa Soon Shin tidak mau bertemu dengan ibunya lagi, Soon
Shin dengan manjanya blang kalau ia tidak bermaksud begitu. lalu Yoo
Shin bilang padahal Soon Shin sendiri yang blang kalau ia akan pulang
setelah ia selesai audisi, dan sekarang audisinya sudah selesai mengapa
Soon Shin tidak mau pulang, ia juga bilang ia tau Soon Shin pasti malu,
karna tidak lulus audisi, ia tau pasti akan seperti ini lalu ia menarik
Soon Shin.
Yoo Shin dan Soon Shin sampai dirumah, saat sampai dirumah Yoo Shin
berteriak "IBU,NENEK,KAKAK SOON SHIN SUDAH PULANG, ANAK YANG KABUR DARI
RUMAH SUDAH PULANG"
Hye Shin dan U Ju menyambut Son Shin sedangkan nenek keluar dari
kamarnya dan bilang siapa yang pulang dan ketika ia melihat Soon Shin ia
bilang "aigo, aigo, aigo siapa ini?" Yoo Shin menjawab kalau ini adalah
cucu bungsu nenek, nenek lalu bilang ke Soon Shin untuk cepat minta
maaf pada ibunya karna Soon Shin suasana rumah ini jadi tiak enak,
mendengar hal itu Soon Shin menundukkan kepalanya dan meminta maaf pada
neenknya.
Ibu sedang melipat pakaian ketika Yoo Shin dan Soon Shin masuk, Yoo Shin
bilang ke ibunya kalau putri ungsu ibunya sudah pulang, putri
kesayangannya. Mendengar hal itu ibu tetap tidak bergeming, lalu Yoo
Shin bilang lagi kalau ia membeli daging, mereka kan harus merayakannya,
karna Soon Shin tidak jadi ikut audisi, tapi ibu tetap tidak merespon
lalu Hye Shin datang dan menepuk Yoo Shin dari belakng ia menyuruh Yoo
Shin untuk keluar.
Yoo Shin mengatakan pada Soon Shin untuk meminta maaf ke ibu nya dengan
benar lalu mereka pergi, sepeninggalan Hye Shin dan Yoo Shin, Soon Shin
mulai mendekat ke ibunya ia meminta maaf pada ibunya, lalu ibu bilang
bukankah Soon Shin ingin sekali audisi mengapa tiak ia lakukan, Soon
Shin menjawab ia tidak tau. Ibu lalu bilang lagi kalau Soon Shin masih
ingin belajar akting dengan Song Mi Ryong ia bisa keluar dari rumah ini,
mendengar hal itu Soon Shin lalu bilang kalau ia tidak bisa melakukan
hal itu lagi, guru Song tidak mengajarkannya lagi walaupun Soon Shin
menginginkannya.
mendengar hal itu ibu tersenyum sinis ia bilang mengapa guru Song
tiba-tba begitu padahal waktu ia bertemu dengannya guru Song menyuruhnya
untuk mempercayakan Soon Shin padanya, Soon Shin lalu bilang mungkin
kalau ia bekerja lebih keras lagi kemarin hal ini tidak akan terjadi,
guru Song pasti kecewa terhadapnya mendengar hal itu ibu langsung
menoleh kearah Soon Shin dan bialng jadi Soon Shin tidak peduli kalau ia
kecewa pada Soon Shin, Soon Shin ingin mengoreksi kata-katanya tapi ibu
menyuruhnya untuk masuk kekamar dan mereka akan bicara lgi nanti.
Keluarga Soon Shin sedang makan bersama, Yoo Shin Dan nenek melihat
tingkah ibu dan Soon Shin, lalu nenek bilang ke ibu untuk tidak terus
cemberut, Ibu menjawab iya lalu Yoo Shin bilang apa Soon Shin sudah
minta maaf pada ibu, lalu ia beralih ke ibu dan bilang untuk memaafkan
Soon Shin, ibu kan baik hati mendengar hal itu ibu bilang untuk Yoo Shin
tidak cerewet.
Soon Shin ingin mencoba membantu ibunya memanggang daging tapi bunya
bilang itu tidak perlu, melihat hal itu nenek bilang untuk memaafkan
Soon Shin walaupun ini salah Soon Shin tapi ibu hanya diam saja tidak
menjawab nenek, ,melihat hal itu nenek bilang ia tau kalau ibu keras
kepala tapi mengapa ibu benar-benar sangat keras kepala, Soon Shin sudah
pulang dan ia sudah menyadari kesalahannya mengapa ibu tidak
memaafkannya, nenek lalu melihat Soon Shin dan menunjuk Soon Shin dan
bilang mengapa Soon Shin selalu mencari gara-gara.
Soon Shin meminta maaf pada neneknya, mendengar hal itu nenek bilang
kalau sekarang Soon Shin gampang sekali untuk meminta maaf, melihat Soon
Shin selalu dipojokkan Yoo Shin segera meyuapi neneknya untuk makan
daging, tapi nenek tidak mau ia bilang kalau gigi nya sudah tidak tahan
untuk mengunyah itu.
Soon Shin keluar dari rumah ia duduk diteras, ia mencoba untuk menelpon
guru Song tapi tidak jadi dan saat ia menoleh kearah basemant mereka
Soon Shin terkejut ia melihat bayangan seseorang disana, dan Soon Shin
menyangka itu adalah pencuri.
Jin Wook keluar dari kamar nya ia bilang kalau ia mencium bau daging dan
aromanya ternayata keluar dari rumah Soon Shin, Jin Wook mengatakan hal
itu sambil menunjuk-nunjuk jendela rumah Soon Shin.
dari belakang Jin Wook dikejutkan dengan suara Soon Shin yang berteriak
"siapa kau", Jin Wook kaget ia mencoba menjelaskan pada Soon Shin tapi
sebelum ia menjelaskan sesuatu Soon Shin sudah melayang kan sapunya
kearah Jin Wook.
Semua yang ada didalam rumah kaget mendengar teriakan dari luar rumah, mereka mengira kalau dirumah mereka ada pencuri.
Dan saat mereka keluar mereka melihat pertarunagn antara Jin Wook dan
Soon Shin(ceileh pertarungan), Soon Shin terus menerus memukul Jin Wook
dengan sapu sambil berkata kalau Jin Wook ini pencuri. melihat Jin Wook
terus dipukuli Hye Shin turun dan menghalangi Soon Shin untuk memukul,
ia bilang kalau Jin Wook ini bukan pencuri, mendengar hal itu Soon Shin
kaget dan langsung menjatuhkan sapu yang ada ditangannya sedangkan Yo
Shin dan U Ju hanya diam saja melihatnya , mereka tampak cuek Jin Wook
dipukuli.
Jin Wook sedang diobati Hye Shin(wah lumayan parah tuh luka Jin Wook
gara-gara Soon Shin) dan ia meringkis kesakitan, U Ju yang melihat ibuya
mengobati Jin Wook tampak tidak suka dengan hal itu. Hye Shin minta
maaf atas hal ini sedangkan Yoo Shin tertawa lalu ia bilang kalau mereka
minta maaf Soon Shin sudah lama tidak pulang jadi ia tidak tau. Soon
Shin yang sedari tadai bersembunyi dibelakng Yoo Shin lalu bilang dengan
takut-takut kalau ia minta maaf.
Nenek juga bilang kalau mereka minta maaf, Jin Wook bilang kalau ia
tidak apa-apa dan lalu ia melihat kearah makanan yang belum dibereskan
oleh keluarga Soon Shin, ia tampak ngiler melihat daging-daging itu lalu
nenek bilang pasti Jin Wook belum makan malam, Jin Wook dengan tidak
enak bilang kalau ia sudah makan( tapi wajah nya itu rasanya pengen
banget makan loh,heheh), ibu bilang kalau ia akan mengambilkan nasi
untuknya, Jin Wook bilang kalau itu tidak perlu tapi mata nya selalu
melihat kearah daging begitu juga dengan badannya yang sudah bergerak
maju kearah meja makan dan ia langsung mengambil daging tersebut.
Hye Shin menyusul ibunya yang sedang mempersiapkan nasi Jin Wook lalu ia
bilang biar ia yang melakukannya tapi ibu tetap diam dan cemberut, Hye
Shin tau kalau ibunya masih kesal jadi ia bilang untuk ibunya memaafkan
Soon Shin, Soon Shin kan sudah tidak belajar akting gi dan lagi selama
ini ia tidak makan dengan teratur sehingga ia sekarang jadi kurus. Ibu
yang mendengar hal itu berteriak memangnya siapa ynag menyuruhnya makan
tidak teratur.
Ibu masuk kekamarnya, ia lalu memakai krim diwajahnya sambil memikirkan
kembali kata-kata Soon Shin yang bilang kalau guru Song sudah tidak bisa
mengajarkannya lagi walaupun sekarang ia menginginkannya. Lalu ibu
mengambil handphonenya dan mencoba untuk menelpon guru Song dan saat
guru Song mengangkat telponya ibu bilang kalau ia adalah ibu Soon Shin,
guru Song bilang kalau ia tau.
lalu ibu bilang kalau ia ingin bertemu dengan guru Song, guru Song diam
sesaat lalu bilang kalau ini mengenai Soon Shin, ia bilang kalau ibu
jangan kuatir, ia sekarang tidak lagi mengajari Soon Shin, mendengar hal
itu ibu bilang apa guru Song yakin? guru Song menjawab bukannkah itu
kemauan ibunya Soon Shin, ibu menjawab kalau itu memang yang
diinginkannya, ia hanya ingin memastikan agar guru Song tidak
membangkitkan harapan Soon Shin lagi. guru Song bilang kalau ibu tidak
perlu khawatir, ia juga sudah kecewa dengan Soon Shin lalu guru Song
bilang kalau hanya itu yang akan ditanyakan ibu Soon Shin sekarang sudah
selesai jadi mulai sekarang jangan ganggu dia lagi dan guru Song
langsung menutup telponnya. diperlakukan seperti itu ibu seakan tidak
percaya dengan apa yang baru saja terjadi.
Ibu masuk kekamar Yoo Shin dan Soon Shin ia lalu melihat baju audisi
Soon Shin dan ketika Soon Shin masuk ia tanya ke Soon Shin, Soon Shin
mendapatkan baju ini dari mana, Soon Shin bilang kalau ia mendapatkan
baju itu dari guru Song saat ia audisi mendengar hal itu ibu langsung
menghempaskan baju itu kebawah dan bilang untuk membuangnya saja, ibu
juga bilang apa baju ini akan dijadikan Soon Shin sebagai harta
karunnya. ia juga bilang kalau guru Song mengatakan kalau ia kecewa
dengan Soon Shin. mendengar hal itu Soon Shin bilang kalau guru Song
kecewa pasti karna ia tidak bekerja keras jika ia bekerja lebih keras
pasti ia masih mendapat pelajaran dari guru Song, ibu yang sudah sangat
kesal berteriak pada Soon Sshin dan bilang kalau guru Song itu sudah
menolak Soon Shin, jika Soon Shin begitu menghormatinya tinggal saja
bersama dia lalu ibu keluar, Soon Shin yang mendengar dan melihat ibunya
seperti itu kaget(nggak tau deh kaget karna ibu begtu marah padanya
atau perkataan ibu yng bilang kalau guru Song menolaknya dan tinggallah
bersama guru Song).
ibu masuk kekamar ia seperti mencoba meredakan amarahnya atau sakit
dihatinya, ibu terus menepuk-nepuk dadanya, wajahnya yang awalnya
terlihat kesal marah lambat laun jadi senduh dan ibu menangis.
Pagi hari Jin Wook ingin pergi bekerja, ia terus menepuk-nepuk tangannya
yang dipukul Soon Shin kemarin dan saat Jin Wook sampai diatas ia
melihat Hye Shin yang sedang menjemur pakaian, Hye Shin menegurnya dan
menanyakan kabar Jin Wook, Jin Wook bilang kalu ia baik-baik saja.
lalu Jin Wook melihat Hye Shin yang ingin menjemur selimut, Jin Wook
mencoba membantunya awalnya Hye Shin bilang tidak usah tapi akhirnya ia
tersenyum, mereka berdua melakukannya bbersama dan saat Jin Wook mencoba
mengambil pakaian yang lainnya tangan nya berada dibawah sambil masih
tersenyum pada Hye Shin dan saat ia melihat apa yang ia pegang ia kaget
dan melepasnya sehingga baju-baju dalam itu berterbangan.
Hye Shin kaget, ia mencoba untuk memunggut baju-baju itu begitu juga
dengan Jin Wook ia juga mencoba mengambilnya tapi mungkin karna Jin Wook
sudah terlalu grogi melihat baju-baju tersebut sehingga ketika ia
mencoba mengambilnya ia malah menabrak pakaian-pakaian yang lainnya yang
sudah dijemur sehingga semuanya jatuh dan ternyata semua yang ditabrak
Jin Wook itu adalah baju dalam semua dan itu membuatnya tambah kaget
lagi.
Kekagetan Jin Wook belum hilang saat Yoo Shin keluar dan memergokinya
sedang memegang baju-baju dalam itu, Yoo Shin bilang apa yang sedang di
lakukan Jin Wook , mendengar hal itu Jin Wook langsung melempar apa yang
ia pegang, ia tampak gugup sekali, melihat hal itu Hye Shin bilang ke
Jin Wook untuk pergi kerja saja.
sepeninggalan Jin Wook, Yoo Shin mendekati kakaknya dan bilang apa yang
salah dengan orang itu. Hye Shin tampak tidak terlalu menghirukan
omongan Yoo Shin, ia malah terus tersenyum sambil melihat kearah Jin
Wook.
Jin Wook ada di tempat kerja nya ia bersama anak buahnya, anak buahnya
bilang kalau ia cmburu dengan Jin Wook yang tinggal diantara banyak
wanita, Jin Wook pasti jadi pusat prhatian disana. Jin Wook bilang kalau
disana ada energi yang aneh yang membuatnya tidak bisa tidur nyenyak,
malam tadi saja ia mendapatkan memar, anak buah Jin Wook yang mendengar
itu tidak percaya lalu ia menekan memar Jin Wook, Jin Wook mengerang
kesakitan, ia bilang apa yang sedang dilakukan anak buahnya. anak
buahnya bilang kalau tadi ia menyangka kalau Jin Wook pura-pura tapi
ternyata tidak.
Yoo Shin sedang ada di droptop caffe, ia sepertinya sedang mengerjakan
tugas kantornya dan saat itu ia ingat kejadian terakhir ia dan Chan Woo
saat mereka selesai nonton film dibioskop Chan Woo yang menagajaknya
berkencan.
Yoo Shin memikirkannya dan akhirnya ia menelpon Chan Woo mengajak Chan Woo bertemu.
Yoo Shin dan Chan Woo bertemu, lalu Yoo Shin menyodorkan seperti sebuah
kontrak pada Chan Woo, ia bilang ia mau berkencan dengan Chan Woo jika
Chan Woo mau memenuhi syaratnya,
1.kalau keluarga kita tahu maka hubungan kita berakhir (Yoo Shin tidak
ingin jika keluarga mereka tahu hubungan mereka, mereka akan terus
ditanyai kapan mereka menikah, dll)
2.Hormati pekerjaan masing-masing(Yoo Shin bilang kalau teman kerja
lebih menyeramkan dari keluarga ketika kita melakukan kesalahan saat
kerja pasti mereka akan menghubungkannya dengan hubungan mereka)
3.tidak boleh mengontrol satu sama lain(Yoo Shin bilang ia tidak ingin
"kenapa kau menelpon?, kapan kau pulang?, mengapa kau minum seperti
ini?")
Chan Woo bilang kalau ia menyetujuinya tapi ia juga punya satu syarat
yang harus dipenuhi,"selama pacaran, harus saling menghormati dan
berusaha menjaga hubungan mereka"
Yoo Shin lalu bilang kalau itu tidak sulit lalu Chan Woo bilang untuk
tidak memanggilnya hey dan memukulnya lagi, Yoo Shin perotes kapan ia
memukul Chan Woo. Chan Woo tertawa lalu ia berdiri dan mengulurkan
tangannya pada Yoo Shin, Yoo Shin bilng kalau Chan Woo mencari
kesempatan untuk memegang tangannya, Chan Woo tertawa lalu ia bilang
biasanya setelah mereka menandatangani kontrak mereka harus berjabat
tangan, mendengar hal itu Yoo Shin tertawa dan akhirnya menjabat tangan
Chan Woo, mereka berdua tertawa.
Ibu Chan Woo menanyakan Soon Shin pada Chan Mi saat Chan Mi sedang
bersantai, Chan Mi bilang kalau ia tidak tau Soon Shin sudah pulang atau
belum ia juga sedang marah pada Soon Shin karna sejak Soon Shin ingin
menjadi artis, Soon Shin tidak pernah lagi menelponnya, mendengar hal
itu ibu Chan Woo berguman "pantas saja, ia mirip sekali dengan..." Chan
Mi tanya apa yang sedang dikatakan ibunya, ibu kaget ia bilang ia tidak
mengatakan apa-apa.
Suara pintu dibuka terdengar Chan Mi bilang kalau anak kesayangan ibunya
pulang, mendengar hal itu ibu berhambur kearah Chan Woo begitu juga
ayah yang baru keluar dari kamar. ayah bilang ke Chan Woo kalau
belakangan ini Chan Woo selalu terlihat ceria, ibu lalu bilang apa Chan
Woo sedang berkencan.
Chan Woo menjawab dengan malu-malu ia bilang tidak lalu ibu bilang kalau
wanita yang bertemu dengan Chan Woo kemarin ibunya menelpon tampaknya
mereka sangat menyukai Chan Woo, tapi Chan Woo tidak terlihat tertarik
lalu ayahnya bilang apa Chan Woo tidak menyukainya. Chna Woo bilang
kalau saat ini ia hanya ingin fokkus pada pekerjaannya, mendengar hal
itu ibu kecewa, ternyata Chan Woo tidak menyukai wanita itu.
Guru Song dan manager Hwang bertemu dengan reporter Park, melihat
reporter Park manager Hwang tampak tak tenang lain dengan guru Song yang
sanagt ramah dengan reporter Park. guru Song mengajak reporter Park
makan siang lain waktu, reporeter park dengan senang hati menerimannya
lalu guru Song dan manager Hwang pamit pergi. saat sedang berjalan
reporter park terus melihat kearah manager Hwang dan akhirnya ia
memanggil manager Hwang, manager Hwang seakan tau maksud reporter park.
Reporter park dan manaer Hwang minum
bersama, manager Hwang tampak tak tenang lalu reporter park bilang ke
manager Hwang kalau waktu itu manager Hwang terlepas dari berita itu,
apa itu karna manager Hwang mempengaruhi bosnya. manager Hwang tampak
gugup, ia lalu bilang kalau kemarin ia tidak berfikiran jernih,waktu itu
ia mabuk. mendengar hal itu reporter park bilang kalau ia ini tidak
bodoh, manager Hwang memohon pada reporter park untuk tidak mengungkit
masalah itu lagi, ia tau ia salah.
reporter
park terus memojokkan manager Hwang, ia bilang mengapa manager hwang
tampak begitu merasa bersalah, ia juga bilang apa benar guru Song
mempunyai seorang putri, apa ia masih berhubungan dengan putrinya,berapa
usia putrinya sekarang, apa putri nya tau kalau ibunya adalah orang
terkenal?, mendengar hal itu manager Hwang bertambah gugup dan takut ia
tidak bisa mengucapkan kata-kata dengan benar. reporter park yang
melihat hal itu tertawa dan bilang kalau manager Hwang tidak perlu takut
dan lain kali ia akan menelpon manager hwang dan manager hwang tidak
boleh lagi berbohong padanya dan dia pun pergi meninggalkan manager
hawang yang masihcemas karna perkataannya sendiri.
guru Song sedang berada diruang ganti, ia sedang membaca scriptnya
tiba-tiba ia batuk-batuk lalu ia mengambil syal yang ada ditasnya dan
memakainya tapi kemudian ia teringat kalau Soon Shin pernah melakukan
hal ini padanya dan Soon Shin bilang kalau ayah nya sering melakukan hal
ini padanya. mengingat hal itu guru Song langsung melepas syal itu dan
melemparnya ke meja rias.
manager Hwang lalu datang ia menanyakan tentang bayi pada guru Song
awalnya guru Song tidak mengerti "bayi?" lalu manager hwang bilang "bayi
yang waktu itu, bayi yang Chang Hoon dulu bawa, ia sudah membawanya ke
panti asuhankan?" mendengar hal itu mendadak guru Song marah ia bilang
mengapa tiba-tiba manager hwang membicarakan hal itu, manager hwang
tergagap ia sulit untuk mengatakannya lalu guru Song bilang untuk tidak
mengatkan hal itu lagi atau manager Hwang akan ia pecat lagi, mendengar
hal itu manager hwang masih tetap merasa cemas.
Manager Hwang akhirnya masuk kemobil, ia ttampak panik, ia mulai
berfikir kapan kejadian itu terjadi, tahun berapa dan berapa umur anak
itu sekarang lalu manager hwang tampak mengingat sesuatu ia mengeuarkan
amplop yang berisi data keluarga Soon Shin dan ia langsung melihat data
Soon Shin yang menunjukkan tahun Soon Shin lahir tahun 1990, lalu
manager hwang bergumam "ini tidak mungkin, bukan dia".
manager hwang segera mengambil handphonenya dan menelpon seseorang ia
meminta dicarikan seseorang teman Chang Hoon,Park Bok Man ia meminta
dicarikan no telponnya.
Soon Shin sedang bekerja di caffe ia mengingat saat guru Song memujinya
karna ia sudah lebih baik lagi dalam mendalami karakternya, ia juga
ingat saat guru Song memuji ia cantik dan berbakat saat I Jeong sedang
dihukum berdiri, ia mengngatnya dan tampak sedih lalu tiba-tiba ia
berdiri dengan wajah serius membuat semua orang kaget karna nya.
Soon Shin kerumah guru Song sambil membawa roti kacang merah, ia
tersenyum dengan apa yang ia bawa tapi ketika ia menekan bel dan
menanyakan apa guru Song ada, ternyata guru Song sedang tidak ada, ia
sedang ada distudio. Soon Shin tampak kecewa dan ia ingin beranjak
pulang tapi ia lalu berbalik lagi dan menunggu guru Song.
Jun Ho ke caffe, ia menemui Hyung nya sambil menoleh ke sana sini
mencari Soon Shin. Hyungnya(Young Hoon) bilang apa Jun Ho sedang mencari
Soon Shin, Jun Ho mengangguk, Hyungnya bilang kalau Soon Shin sudah
pergi, Jun Ho tanya kapan, Hyungnya bilang baru saja, ia juga bilang
kalau Soon Shin pergi karna ia ada latihan kan?, Jun Ho bilang tidak.
Hyungnya bilang apa maksud Jun Ho, Soon Shin pergi karna ia akan
latihan, mendengar hal itu Jun Ho berpindah pandangannya ke Hyungnya dan
kaget lagsung pergi meninggalkan Hyungnya yang bingung dengan sikapnya.
Guru Song sedang bersama Yeon A dan manager Song mereka sedang menuju
rumah guru Song, guru Song tanya mengapa Yeon A ingin pergi kerumahnya,
Yeon A bilang kalau ia ingin guru Song melihat naskah-naskah yang ia
dapt, ia ingin meminta bantuan guru Song untuk memilihnya. guru Song
menyanggupinya lalu Yeon A bilang apa Soon Shin lulus audisi, guru Song
tanya memangnya kenapa lalu ia juga bilang kalau Soon Shin tidak bisa
menjadi artis dia jelek. Yeon A seakan terejut mendengar hal itu, ia
bilang kalau ia fikir guru Song menyukai Soon Shin, guru Song begitu
bersemangat ketika mengajarinya, guru Song ngeles ia bilang kalau ia
melakukan hal itu karna Jun Ho yang memintanya.
Soon Shin masih menunggu diluar, dan saat ia menunggu ia melihat mobil
yang menuju kerumah guru Song dan ternyata itu adalah guru Song, Soon
Shin tersenyum ia langsung memnghampiri guru Song dan memangilnya"guru".
guru Song kaget begitu juga dengan Yeon A dan manager hwang. guru Song
tanya apa yang sedang dilakukan Soon Shin disini bukankah Jun Ho sudah
mengatakan padanya, Soon Shin bilang kalau Jun Ho sudah mengatakan
padanya, ia bilang kalu guru Song sibuk jadi tidak bisa mngajarinya lagi
lalu Soon Shin bilang apa ia boleh masuk ia membawakan kue kacang merah
untuk guru Song.
Jun Ho tiba di dekat rumah guru Song dan ia juga melihat ada Soon Shin
dan guru Song disana, ia tampak cemas melihatnya. lalu Guru Song bilang
kalau ia tidak bisa ia akan pergi lagi nanti, bicara
saja disini. Soon Shin tampak sedikit kecewa tapi ia mencoba menguatkan
hatinya ia bilang kalau ia tau guru Song kecewa padanya karna ia tidak
terlalu pandai, mendengar hal itu guru Song tampak kaget tapi lalu ia
mencoba seperti tidak ada yang salah ia bilang kalau Soon Shin sudah tau
hal itu, itu bagus, mendengar hal itu Soon Shin seakan tidak bisa
bicara lagi,lalu guru Song bilang apa sudah selesai?, Soon Shin lalu
bilang "guru" lalu guru Song bilang lagi lain kali kalau Soon Shin mau
kesini ia harus menelpon dulu, mulai sekarang ia harus berhati-hati,
sekarng ia boleh pergi, setelah mengatakan hal itu gru Song pergi
meninggalkan Soon Shin yang terpaku ditempat, ia tampak tidak menyangka
kalau guru Song mengatakan hal itu padanya (tapi disni keliatan loh kalo
guru Song enggak se tega ia bicara dengan ibu dan Jun Ho saat ia
bertemu langsung dengan Soon Shin).
Soon Shin terdiam terpaku tapi setelah itu ia mencoba untuk mengejar
guru Song yang sudah menaiki tangga rumahnya tapi tentu saja hal itu
tidak mudah, manager Hwang sudah stand by di depan pintu siap untuk
menghalangi Soon Shin. Soon Shin mencoba meminta waktu untuk bicara
dengan guru Song tapi guru Song tetap berjalan ke atas, Soon Shin terus
mendesak, tapi manager Hwang terus menghalanginya dan sampai kejadian
itu terulang untuk kedua kalinya, manager hwang mendorong Soon Shin
kebelakng sama seperti ia mendorong ibu, Soon Shin jatuh dan kue yang ia
bawa semuanya jatuh berhamburan, Guru Song lalu berhenti ia menoleh
kebelakng begitu juga dengan Yeon A.
Jun Ho sudah tidak tahan lagi ia keluar dari mobilnya.
Manager Hwang menutup pintu pagar, Soon Shin terpaku lalu ia berdiri dan
bilang untuk guru Song mendengaarkannya sebentar saja, tanpa gentar
guru Song kembali berjalan sedangkan Yeon A masih terpaku ditempatnya.
Jun Ho menghampiri Soon Shin, ia bilang apa yang sedang dilakukan Soon
Shin, Soon Shin melihat kearah Jun Ho ia lalu bilang "tuan Shin" Yeon A
dan guru Song menoleh kebelakang.
lalu Yeon A turun kebawah, ia memanggil Jun Ho. Jun Ho berteriak pada
Soon Shin"apa kau ini bodoh, mengapa kau melakukan hal ini, kau tak
dengar kata-kataku? mengapa kau kesini kalau kau akan diperlakukan
seperti ini?" Soon Shin melihat Jun Ho dengan sedih sedangkan Yeon A ia
menoleh kearah Jun Ho yang sedang marah lalu menoleh ke Soon Shin dan
akhirnya menoleh ke Jun Ho lagi ia bilang kalau ia senang Jun Ho datang
ada yang harus ia bicarakan pada Jun Ho.
Jun Ho tidak terpengaruh ia terus menatap Soon Shin, sambil menatap Soon
Shin ia bilang kalau tidak ada yang perlu ia bicarakan dengan Yeon A.
Lalu ia menoleh kearah guru Song, guru Song tersenyum lalu kembali berjalan.
Jun
Ho menoleh kearah Soon Shin lagi sedangkan Soon Shin menoleh kearah
perginya guru Song lalu Jun Ho menoleh kearah guru Song lagi dan
akhirnya menarik tangan Soon Shin lalu bilang "ayo kita pergi".