Sinopsis Dream High 2 Episode 3
Posted: Selasa, 07 Februari 2012 by khyunkhyun in Label: Dream High 2
0
Episode 2 kemarin berakhir dengan perseteruan antara JB dan Yoo Jin. Yoo Jin termakan kata-kata JB yang mengklaim kalau kelas dancenya adalah tempat berlatih miliknya. Yoo Jin dianggap sebagai pengacau tempat berlatih JB. Yoo Jin kesal dan hampir memukul JB, tapi Hye Sung mencoba melerai.
Hye Sung seolah berpihak pada JB dan ia mengatakan kalau sekolah mereka memang sudah menjadi milik OZ Entertaiment jadi engga salah kalau JB mengklaim kelas dancenya sebagai ruang berlatihnya.
Karena kesal dengan ucapan Hye Sung, Yoo Jin pergi meninggalkan kelas. Hye Sung merasa bersalah dan ia berusaha mengejar Yoo Jin. Ia berhasil menahan Yoo Jin, tapi Yoo Jin malah membentaknya. Yoo Jin sama sekali engga habis pikir kalau Hye Sung benar-benar memihak OZ Entertaiment.
Kalau Hye Sung tetap bertindak baik pada OZ Entertaiment maka itu sama artinya Hye Sung sama sekali engga memiliki harga diri. Harga diri yang bisa menyelamatkan apa yang seharusnya menjadi miliknya. Tanpa itu semua, OZ Ent perlahan bakal mengambil semuanya.
Hye Sung mencoba berpikir positif, ia bertindak seperti itu karena ia merasa bahwa hal itu memang hak mereka untuk tetap berlatih dan Hye Sung menyadari kalau kemampuannya engga sebanding dengan mereka. Yoo Jin menyimpulkan semuanya, engga ada perbedaan antara native Kirin dan artis OZ Ent. Mereka menjadi Idol bukan berarti kemampuan yang mereka miliki adalah sebuah mukzizat.
Hye Sung seolah berpihak pada JB dan ia mengatakan kalau sekolah mereka memang sudah menjadi milik OZ Entertaiment jadi engga salah kalau JB mengklaim kelas dancenya sebagai ruang berlatihnya.
Karena kesal dengan ucapan Hye Sung, Yoo Jin pergi meninggalkan kelas. Hye Sung merasa bersalah dan ia berusaha mengejar Yoo Jin. Ia berhasil menahan Yoo Jin, tapi Yoo Jin malah membentaknya. Yoo Jin sama sekali engga habis pikir kalau Hye Sung benar-benar memihak OZ Entertaiment.
Kalau Hye Sung tetap bertindak baik pada OZ Entertaiment maka itu sama artinya Hye Sung sama sekali engga memiliki harga diri. Harga diri yang bisa menyelamatkan apa yang seharusnya menjadi miliknya. Tanpa itu semua, OZ Ent perlahan bakal mengambil semuanya.
Hye Sung mencoba berpikir positif, ia bertindak seperti itu karena ia merasa bahwa hal itu memang hak mereka untuk tetap berlatih dan Hye Sung menyadari kalau kemampuannya engga sebanding dengan mereka. Yoo Jin menyimpulkan semuanya, engga ada perbedaan antara native Kirin dan artis OZ Ent. Mereka menjadi Idol bukan berarti kemampuan yang mereka miliki adalah sebuah mukzizat.
Sedangkan Ri-an, ia masih mempermasalahkan tentang tindakan satu pihak yang diambil oleh Kang Chul. Kang Chul sengaja membatalkan kontrak drama milik Ri-an. Alasan Kang Chul melakukan hal itu karena lebih banyak kritik berdatangan ketimbang pujian dari para fans. Kritik tentang acting Ri-an tentunya. Dari situ, Kang Chul merasa bahwa engga ada yang bisa Ri-an dapat dari aktifitas actingnya selain penurunan popularitas.
Karir seorang idola engga bakal berjalan baik tanpa ada kemampuan atau skill khusus lain dari idola itu sendiri. Umur popularitas yang engga panjang harus ngebuat idola itu mengambil tindakan lain, nah Ri-an mencoba memanfaatkan kesempatan untuk mejajaki karir actingnya. Ia menyadari kalau skill actingnya nol besar. Tapi ia tetap berusaha buat memperbaiki actingnya, tapi Kang Chul benar-benar engga mempedulikannya. Poor Ri-an.
Malam harinya, Ri-an mulai tinggal di asrama Kirin tepatnya di kamar milik Hye Sung dan Soon Dong. Hye Sung dan Soon Dong yang diharuskan untuk keluar dari kamar, tetap bersikukuh berada di kamar mereka. Ri-an mencoba engga menghiraukan mereka, ia sibuk menata barang-barang pribadinya
Saat mengetahui kalau Hye Sung adalah fans fanatik JB, Ri-an lebih senang menyebut Hye Sung sebagai fans penguntit. Ri-an menggeser semua koleksi JB milik Hye Sung dan menggantinya dengan barang-barang pribadinya.
Ri-an hampir saja merusak semua koleksi stuff JB milik Hye Sung. Hye Sung mencoba menyelamatkan semua koleksinya. Mereka bertengkar dan kemudian, tanpa sengaja Hye Sung menemukan sebuah foto milik Ri-an yang mengejutkannya. Ri-an menyimpan foto JB dan dirinya. Difoto itu JB dan Ri-an terlihat sangat akrab. OMO!! Are they ex? Rian and JB?
Dan pertengkaran terselesaikan, semua koleksi stuff JB milik Hye Sung lenyap. ke ke ke.. Poor Hye Sung. Hye Sung teringat kata-kata Yoo Jin, kalau Hye Sung engga bertindak semua yang menjadi miliknya bakal hilang.
Teacher Jin-Man benar-benar hidup mengenaskan, Teacher Taeyeon yang sekarang bertanggung jawab terhadap asrama Kirin benar-benar membuat hidup Taecher Jin Man menjadi lebih mengenaskan. Teacher Jin man bahkan diharuskan untuk membersihkan toilet. Teacher Jin Man beranggapan kalau Tae Yeon berubah karena OZ Ent ada di pihaknya. Poor Jin Man ahjusshi.
Orang yang paling bahagia mengetahui Teacher Jin Man tinggal di loteng Kirin adalah Jin Yoo Jin. Makhluk cute yang satu ini bahkan merayakannya dengan membawa banyak buah pisang. Pisang-pisang itu bukan hanya sebagai hadiah, tapi lebih tepatnya sebuah sogokan agar Yoo Jin bisa tinggal bersama dengan Jin Man. Ahhaha.. Yoo Jin ternyata murid illegal di asrama Kirin. Right? Dia bahkan engga punya kamar tetap.
Tapi Yoo Jin mencoba membujuk Teacher Jin Man, ia bahkan rela menggantikan Teacher Jin Man untuk membersihkan Toilet. Syarat itu ngebuat Teacher Jin man menarik kembali kata-katanya, Yoo Jin diiperbolehkan tinggal di loteng.
Ini scene yang ada di teaser. Saat Hye Sung datang ke kamar JB, dengan ragu-ragu ia mencoba mengatakan mengenati situasi yang tengah terjadi di asrama. JB dengan enggan mendengarka kata-kata Hye Sung. Mengenai film Dance with Wolves dan Avatar, yang kedua film itu mengisahkan satu penduduk yang diusir karena kedatangan alien dan diharuskan meninggalkan desa, lahan dan rumah mereka.
Dimana-mana sebuah film harus memiliki pahlawan ya, segimanapun mengenaskannya film itu. Walaupun, penduduk asli diusir dari daerah mereka, berkat seorang pahlawan yang berjuang melawan alien. Penduduk asli dapat menempati kembali daerah mereka. Dan untuk alasan itu, Hye Sung berharap JB bisa menjadi pahlawan mereka. Seenggaknya berada di pihak Native Kirin.
JB sama sekali engga punya minat buat ngebantu apalagi jadi pahlawan. Hye Sung berusaha membujuk JB, ia menyalahkan pihak JB (HershE dan I:dn) dalam masalah ini, karena kedatangan mereka Hye Sung dan native kirin lainnya harus ditendang keluar dari asrama Kirin. Tapi sekali lagi JB sama sekali engga ada urusan dengan hal itu, kalaupun mereka diusir ya itu urusan mereka. JB yaaah.
Hye Sung memimpin pasukannya. JB engga bisa menjadi pahlawan mereka, Hye Sung sendiri yang akan bergerak maju dan mencoba segala cara. Membuat satu scrapbook berisi clip avatar dan menyerahkannya sebagai sebuah hasil report pada Lee Kwang Chul. Berdandan ala Native dan berharap adanya jalan keluar agar asrama kirin bisa menjadi hak mereka lagi.
Kwang Chul mengerti kondisinya. Scrapbook dan penjelasan Hye Sung cukup memberikan gambaran kalau di sini dirinyalah yang menjadi penjahat dan Hye Sung CS merupakan native yang teraniaya. Hye Sung mewakili teman-temannya meminta adanya keadilan. Hye Sung rasa ini bukan tindakan yang benar kalau mereka disamaan dengan HershE dan I:dn dalam segi skill dan dibedakan dalam perlakuan.
Mencoba berpikir logis, apa mungkin Hye Sung dan teman-temannya bisa mengalahkan HershE dan I:dn. Pemikiran Kwang Chul itu membuat Hye Sung CS mengerti, kalau engga ada kesempatan bagi mereka untuk menang. Mereka keluar dari kantor Kwang Chul tanpa membawa hasil apa-apa.
Dan sebersit prasangka (?? is it word) mengenai Kepala sekolah Joo. Kepala Sekolah Joo bisa menjadi lawan tangguh dan mengalahkan semua rencana yang sudah dibuat Kwang Chul terhadap Kirin. Ia bisa menjadi macan yang kehilangan giginya atau Hyena yang menyembunyikan taring.
Teknik pernafasan merupakan faktor terpenting dalam vocal, untuk itu Teacher Tae Yeon mengadakan test mengenati pernafasan. Ia menyuruh para murid untuk menempelkan lembaran kertas pernik di hidung mereka masing-masing
Dan menyuruh mereka untuk menghembuskan nafas sepanjang dan selama mungkin sehingga lembaran kertas itu tetap mengambang di udara. Ada dua rival, Idol vs Native Kirin. Idol menang tentunya karena singing Queen Nana memegang kendali.
Kemudian sebuah pengumuman di umumkan, mengenai ujian tengah semester yang akan diadakan dengan duet performance. Teacher Taeyeon mengingatkan agar mereka mulai mencari pasangan duet masing-masing dan mulai berlatih agar mendapat hasil baik.
Ri-an dan Hye Sung masih dalam dunia perseteruan mereka. Sampai di dalam kamar mandi pun mereka masih bertengkar. Dan tanpa sengaja mereka mendengar Soon Dong dan teman-temannya membicarakan tentang duet perform. Soon Dong mengatakan kalau ia akan melakukan duet dengan Hye Sung tentunya karena mereka teman baik dan ia menambahkan kalau Ri-an bakal kehilangan muka di duet perform itu.
Ri-an benar-benar bakal kehilangan muka, terlebih karena HershE memiliki cuma memiliki tiga member. Yang berarti Nana bakal berduet dengan Ailee. Mengetahui hal itu, Hye Sung merasa simpati pada Ri-an.
Berita baik datang. Lee Kang Chul memutuskan bahwa hasil dari test duet performance bukan hanya mempengaruhi nilai mereka tapi juga berdampak pada aturan dan penempatan asrama. Keputusan Kang Chul dibuat menanggapi protes yang baru saja diadakan oleh Hye Sung dan teman-temannya. Itu berarti, mereka yang memenangkan duet performance bakal mendapat banyak keuntungan dalam keputusan asrama Kirin.
Dan agar hasilnya fair, Lee Kwang Chul menyerahkan keputusan mengenai final test pada kepala sekolah Joo.
Semua murid-murid Kirin bersorak, hey ide gila Hye Sung untuk menghadap Kang Chul berhasil. Semua teman-temannya berterimakasih pada Hye Sung atas apa yang sudah dilakukannya.
Tapi, malangnya Hye Sung, saat ia mulai mencari pasangan duet, engga ada satupun yang mau berduet dengannya. Bahkan Soon Dong berubah pikiran, ia berencana untuk meminta Yoo jin sebagai pasangan duetnya sebagai pengganti Hye Sung.
Ri-an pun sama. Nana dan Ailee akan menjadi kelompok duet tersendiri sedangkan JB bakal dipastikan berpasangan dengan Shi Woo di duetnya. Poor Ri-an.
Siapapun yang berduet dengan Hong Joo bakal mendapat nilai tinggi, karena skill Hong Joo benar-benar harus diacungi jempol. Terjadilah lelang Hong Joo. ke ke ke.. Semua orang yang ingin berduet dengan Hong Joo harus memberikan penawaran yang tinggi. Hye Sung hampir saja memenangkan penawaran itu, tapi Nana datang.
Nana ternyata engga benar-benar ingin berduet dengan Ailee. Ia bahkan dengan sengaja mengikuti penawaran itu dan mengatakan kalau ia menawarkan suaranya untuk bisa menjadi pasangan duet Hong Joo. Nana menawarkan suaranya dan ia mulai bernyanyi bersama Hong Joo. Dan, perform duet antara Hong Joo dan Nana benar-benar buat semua orang merasa terkesima.
Tapi dua orang merasa terpojokkan. Ailee dan Hye Sung. Ailee yang sangat ingin berduet dengan Nana dan Hye Sung yang kalah saing dengan Nana. Dan Ui Bong, rasa simpati Ui Bong pada Aileee mulai terlihat
Sejak kapan Hye Mi Dream High 1 berubah menjadi Jiyeon. HAHAHHAA.. Ri-an menset sebuat video cuplikan Dream High 1 dan memotong bagian Hye Mi lalu menggantinya dengan dirinya sendiri. Di cuplikan editan itu, Ri-an berperan sebagai Hye Mi. Tapi, whoooopss.. Setelah menonton actingnya sendiri, Ri-an benar-benar menyadari kalau actingnya benar-benar buruk. Amat sangat buruk.
Semua kritikan online mulai menghantui Ri-an. Ia berpikir kalau mungkin memang lebih baik menjadikan Baek Hee sebagai lead castnya ketimbang dirinya sendiri.
Lalu kemudian JB datang. Bukan menenangkan Ri-an, JB malah mengejeknya. Mengejek acting Ri-an yang benar-benar sangat mengenaskan. Tapi Ri-an tersenyum lalu bertanya apa JB masih masih menyukainya. Wohoo. Ri-an mengingatkan kalau dating di larang oleh Kang Chul jadi jangan coba-coba untuk mendekatinya. JB hanya tertawa.
Ri-an memutuskan untuk berpindah agency, keluar dari OZ Entertaiment. Ia mendapat bantuan dari ibunya untuk bertemu dengan perwakilan agency barunya. Perwakilan Agency itu menyatakan kalau image Ri-an akan tetap baik dan acting akan menjadi hal yang diprioritaskan bagi Ri-an nantinya. Tapi, pertemuan itu digagalkan dengan datangnya seorang wartawan. Alhasil, gagalah Ri-an untuk pindah dari Oz Entertaiment.
Di sebuah club, Shi Woo mencoba membantu seorang artis yang tengah terjerat suatu scandal. Ia mencoba membantu artis itu keluar dari club agar engga terlacak oleh para wartawan. Tapi, Shi Woo gagal. Para wartawan malah berhasil mengambil gambar mereka.
Dan JB ternyata juga datang ke club itu untuk menemui Shi Woo, ia mendapat informasi tentang keberadaan Shi Woo dari Nana. Tapi, sesampainya di club, JB engga berhasil bertemu dengan Shi Woo dan akhirnya keluar dari club tanpa membawa hasil apa-apa. Saat tengah berjalan, JB mendengar suara gitar dan langkahnya terhenti seketika saat mengetahui siapa yang memainkan gitar itu.
Siapa lagi kalau bukan Yoo Jin. JB mendekati Yoo Jin dan kembali membuat Yoo Jin naik darah. JB melemparkan beberapa koin dan menyuruh Yoo Jin untuk menyanyikan lagu yang lain. Tapi, Yoo Jin menolak keras ia berkata dengan tegas kalau ia engga menyanyikan lagu untuk orang seperti JB.
Saat Yoo Jin mulai memainkan lagu kedua, JB mencoba mengambil alih perhatian orang-orang yang ada disekitarnya. JB membuka topi, slayer dan kacamatanya, membiarkan semua orang tau kalau itu adalah dirinya. Semua yang melihat keberadaan JB langsung menjerit histeris dan mengelilingi idol mereka. Semua orang meninggalkan Yoo Jin dan mendekati JB. Poor Yoo Jin.
Beralih kembali ke Shi Woo. Shi Woo mengetahui kalau dua orang papparazi berhasil mengambil foto dirinya. Takut foto itu tersebar ke media, Shi Woo segera mengambil tindakan dengan mengejar para papparazi itu. Ia berhasil mengejar mereka dan mengambil kamera.
Tanpa berpikir panjang, Shi Woo menghancurkan kamera itu, para paparazzi marah dan mereka mulai memukuli Shi Woo. Saya heran, kenapa Shi Woo sama sekali engga ngebales pukulan mereka. Aish..
Sejak kapan dua orang penjahat berjalan bersamaan mengarah ke satu tempat yang sama. He. Dan tanpa sengaja, mereka melihat Shi Woo yang tengah dipukuli. Shi Woo terluka parah. Dan saat Yoo Jin berusaha untuk membantu Shi Woo. JB menghentikannya, menaruh tangannya di bahu Yoo Jin dan berkata bahwa Shi Woo memang selalu membuat masalah jadi jangan terlibat dengannya.
Yoo Jin heran, "Bukankah kalian teman? Kalian I:dn." JB tetap mencegah Yoo Jin untuk terlibat perkelahian itu. Tapi, melihat Shi Woo yang semakin terluka parah akibat dipukuli, Yoo jin dan JB lalu mencoba menghentikan perkelahian itu.
JB mencegah Yoo Jin, ia sendiri yang akan membantu Shi Woo. Paparazi itu lalu mengenali JB dan mulai mengejeknya. JB naik pitam, ia lalu memukul paparazi itu. Shi Woo lalu membantu JB, berkelahi dengan para paparazi.
Hye Sung mencoba mencari partner untuk duetnya, tapi engga ada satupun temannya yang ingin berduet dengan Hye Sung.
Sedangkan Ri-an, beberapa orang pria memberikannya banyak kado dan memintanya untuk menjadi pasangan duet mereka. Ri-an mengacuhkan orang-orang itu dan langsung menuju kamarnya. Di saat yang sama Hye Sung pun menuju ke kamar.
Karena engga ingin diganggu, Ri-an menyuruh Hye Sung untuk keluar dari kamar. Karena ini bukan kamar Hye Sung lagi dan Ri-an ingin menyendiri. Semua yang terjadi hari itu benar-benar membuatnya lelah. Tapi, Hye Sung engga juga beranjak pergi, ia malah menantang Ri-an. Berkata bahwa karena Ri-an adalah idola maka seenggak Ri-an harus bersikap lebih baik dari pada dirinya.
Kesal dengan sikap keras kepala Hye Sung, Ri-an berkata Hye Sung bahwa dirinya memiliki paman yang memiliki takdir mengenaskan. Pamannya mengabiskan seluruh waktunya untuk belajar agar bisa lulus PNS tapi nyatanya, sudah ribuan kali dicoba dan hasilnya selalu gagal. Pamannya itu sama sekali engga pernah bisa lulus ujian.
Dan cerita itu ibarat memberitahukan Hye Sung kalau hidup Hye Sung akan seperti itu. Rian berkata bahwa hal yang Hye Sung butuhkan hanya kenyataan yang bisa membuatnya sadar dan putus asa.
Hye Sung tersinggung, ia memulai perkelahian, menarik keras rambut Ri-an.
Tapi, Ri-an bukan perempuan sembarang, kemampuan karatenya berhasil membuat Hye Sung terkapar di atas kasur dengan hidung yang berdarah. Hiuks.
Soon dong mengobati hidung Hye Sung dan mereka pindah ke kamar Teacher Tae Yeon. Memohon pada Teacher Taeyeon agar diperbolehkan tinggal satu malam di kamarnya, karena mereka benar-benar takut dengan teman sekamar mereka.
Karena engga bisa tidur, Hye Sung memutuskan untuk belajar sampai larut malam. Sampai akhirnya, ia memergoki Yoo Jin yang masuk ke dalam asrama wanita. Hye Sung terkejut dengan kedatangan Yoo Jin dan Yoo jin segera membungkam mulut Hye Sung sebelum Hye Sung benar-benar akan berteriak kencang. Ia bahkan membawa Hye Sung ke dalam kantin, untuk menenangkannya
Di kantin, karena sangat lapar Yoo Jin memakan mie ramen mentah. Hye Sung juga kelaparan dan mereka membagi satu bungkus mie ramen mentah dan memakannya bersamaan.
Hye Sung bertanya, apakah Yoo Jin sudah berlatih duet dengan Soon Dong. Yoo Jin engga menjawabnya, dan Hye Sung tiba-tiba berkata, "Apa kau ingin menjadi pasangan duetku?" tanya Hye Sung. Mendengar hal itu, Yoo Jin tersedak. Ia engga mengira kalau Hye Sung akan memintanya menjadi pasangan duet, secara mereka selalu bertengkar. He. Yoo Jin engga menjawabnya.
Dan kemudian, Hye Sung melihat luka memar di hidung dan pipi Yoo Jin. Dengan lembut Hye Sung menempelkan plester ke luka memar itu. Yoo Jin terkesima beberapa detik, jantung berhenti berdetak beberapa detik, nafasnya terhenti beberapa detik. Hehehe.. Ia engga mengira kalau Hye Sung bakal melakukan hal sebaik itu padanya.
Tanpa Yoo Jin ketahui, Hye Sung menemple plester bergambar JB.
Dengan semua kejadian itu, Hye Sung menyadari kalau Yoo Jin memang benar. Ia engga akan membiarkan mereka mengambil apa yang seharusnya menjadi miliknya. Senyuman Yoo Jin membalas perkataan Hye Sung.
Hye Sung-Yoo Jin vs JB-Rian. Ah. Plese keep this couple. Biarin couplenya kayak gini. Please. Please. Mereka tanpa sengaja bertemu. JB meminta Ri-an menjemputnya setelah perkelahiannya dengan paparazi. Hye Sung terdiam dalam kecemburuannya dan Yoo jin mengetahui hal itu.
Pagi harinya, Teacher Jin Man melihat cute plester di wajah Yoo Jin. Ia sontak lalu berkata, "Apa kau gay? Kau menyukai sesama pria? Tapi ingat, kau tidak boleh menyukaiku, mengerti?" ucap Teacher Jin Man setelah melihat plester JB di pakai di wajah Yoo Jin.
Yoo Jin bingung dengan perkataan Teacher Jin Man, siapa yang gay. he.. Dan bam. Saat melihat ke kaca. Yoo Jin menjeritkan nama Hye Sung. Bagaimana bisa ia memakai plester bergambar saingannya.
Scandal Shi Woo menyebar ke media. Lee Kang Chul geram dan ia langsung mengambil keputusan untuk mengeluarkan Shi Woo dari Kirin dan meminta Ji Soo untuk mencarikan sekolah lain bagi Shi Woo.
Sedangkan Kepala Sekoalh Joon berusaha berbicara dengan polisi agar Yoo Jin terbebas dari perkaranya kali ini.
Setelah membayar para polisi agar kasus JB dan Shi Woo dibereskan, Ji Soo sengaja membawa JB dan Shi Woo ke rumah sakit, agar mendapatkan simpati dari banyak pihak, . Padahal luka mereka engga seberapa, he.. Di rumah sakit itu, Shi Woo mendatangi JB yang tengah membaca sebuah artikel tentang kemungkinannya Shi Woo dikeluarkan dari OZ Entertaiment.
Shi Woo memberikan daftar nama siswa yang akan dikeluarkan dari Kirin dan membiarkannya pada JB, membiarkan JB membacanya.
JB berpikir negative, ia membaca list daftar nama itu dan menemukan nama Shi Woo di bagian list terakhir. JB bertanya dengan kasar, kenapa ia harus membaca dan mengetahui tentang list ini, apa Shi Woo ingin JB mempertahankan Shi Woo agar OZ Ent engga mengeluarkannya, kalau itu yang Shi Woo pikirkan Shi Woo memang benar-benar mengenaskan, pikir JB.
Rian engga pernah berpikir kalau agencynya OZ Ent akan benar-benar akan mengeluarkan Shi Woo. Kwang Chul memberi peringatan pada Ri-an, dampak itu yang akan diambil oleh seorang Idol yang membuat citra buruk pada agencynya. Kalau Ri-an membuat masalah, mungkin nasibnya akan berakhir sama dengan Shi Woo.
Yoo Jin menyalahkan JB karena perkelahian dengan paparazi. JB membalasnya bahwa ia sudah menyarankan Yoo Jin untuk engga berurusan dengan Shi Woo dan bahkan JB menawarkan Yoo Jin sejumlah uang kalau Yoo Jin membutuhkannya. Yoo Jin merasa tersinggung dan ia memanggil JB dengan sebutan orang yang menyedihkan. Langkah JB terhenti mendengar ucapan Yoo Jin.
Di sisi lain, Ri-an tiba-tiba meminta Hye Sung sebagai pasangan duetnya. Dengan alasan mereka udah memiliki pilihan lain karena semua orang sudah memiliki pasangan duet mereka masing-masing. Hye Sung ragu, ia harus mengatakan ia atau tidak